Waspadai Silau Cahaya Matahari dari Arah Barat Saat Mudik

Rep: asep wijaya/ Red: Heri Ruslan

Sabtu 25 Aug 2012 23:05 WIB

Pemudik tiba di Stasiun Senen, Jakarta. Foto: Antara/Rosa Panggabean Pemudik tiba di Stasiun Senen, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID,  INDRAMAYU -- Sejumlah pemudik hendaknya berhati-hati saat mengemudikan kendaraannya di waktu sore hari. Pasalnya, silau cahaya matahari yang akan terbenam di sebelah Barat berpotensi mengganggu pandangan pengendara yang tengah mengemudikan mobil maupun motor.

Kewaspadaan saat berkendara itu hendaknya menjadi perhatian pengemudi saat hari memasuki pukul 16.00 - 18.00 WIB. Di waktu tersebut posisi matahari searah dengan tujuan pemudik yang hendak menuju Jabodetabek yakni arah Barat.

Cahaya kemerahan yang memancar dari matahari itu sangat menyilaukan dan berpotensi mengganggu pandangan para pengendara. Untuk itu, seluruh pengendara yang tengah melakukan perjalanan arus balik hendaknya tetap memusatkan perhatian ke muka jalan agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas.

Selain cahaya yang menyilaukan, kewaspadaan saat berkendara harus juga senantiasa dijaga pemudik pada H+6 dan H+7 lebaran. Pada periode waktu itu, arus lalu lintas sangat padat dan antrean kendaraan tidak dapat dihindari lagi.

Saat jarak antar kendaraan relatif sangat dekat, potensi benturan pun semakin mungkin terjadi. Sehingga, konsentrasi pengendara dalam melajukan mobil dan motornya menjadi faktor penentu keselamatan diri.

Terpopuler