Pemudik sepeda motor dengan muatan barang yang melebihi batas melintas di jalur alternatif Cilamaya-Cikalong, Karawang, Jawa Barat, Jumat (17/8). (Aditya Pradana Putra/Republika)
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Arus balik pemudik dari arah Pantura menuju Jakarta dan sekitarnya mulai nampak di sejumlah jalur mudik Kota Bekasi, Jawa Barat, pada H+3 Lebaran, Rabu malam.
Di Jalan KH Noer Alie, Kalimalang, melaporkan iring-iringan arus balik didominasi sepeda motor mulai nampak di simpang BCP, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan hingga simpang Sumber Artha, Bekasi Barat.
"Jumlah arus balik terus mengalami peningkatan sejak siang tadi. Kemungkinan puncaknya akan terjadi malam ini," ujar Kasat Lantas Polressta Bekasi Kota, Kompol Iman Pribadi, di Bekasi.
Sama halnya saat arus mudik, para pemudik-balik bersepeda motor itu cukup banyak membawa barang bawaannya yang di simpan di bagian depan dan belakang sepeda motornya.
Bahkan tidak sedikit pula para pemudik yang membawa keluarganya di kampung ke Jakarta untuk mengadu nasib mencari pekerjaan.
"Saya membawa adik ipar saya agar dia bisa mandiri di Jakarta degan bekerja. Terserah dia maunya pekerjaan apa, yang penting tidak menyusahkan orang tuanya di kampung," kata Ogi (35) pemudik asal Cirebon.
Ogi yang berprofesi sebagai petugas Satpol PP Pemerintah Jakarta Timur itu menempuh perjalanan sejak pagi tadi untuk mengejar hari perdana bekerja setelah cuti bersama sejak beberapa hari lalu.
Selain yang menggunakan sepeda motor, pemudik yang menggunakan bajaj juga cukup banyak yang melintasi jalan utama Bekasi menuju arah Jakarta sepanjang Rabu siang hingga malam
Bajaj tersebut nampak beriringan melintasi Kota Bekasi dengan berbagai modifikasi kendaraan untuk tempat menyimpan barang, seperti, kasur, tv, dan pakaian yang terikat kencang di bagian atap dan kursi penumpang.
#1
#2
#3
#4
#5
