Pergerakan Pemudik Menuju Jateng Masih Berlanjut

Rep: Bowo S Pribadi/ Red: Agung Sasongko

Selasa 04 May 2021 16:30 WIB

  Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, melakukan pemantauan pos penyekatan pemudik di kawasan Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Kota Semarang, Selasa (4/5). Gubernur memprediksi pergerakan pemudik menuju Jateng masih akan berlanjut dalam dua hari ke depan. Foto: Dokumen. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, melakukan pemantauan pos penyekatan pemudik di kawasan Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Kota Semarang, Selasa (4/5). Gubernur memprediksi pergerakan pemudik menuju Jateng masih akan berlanjut dalam dua hari ke depan.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Meski Pemerintah telah mengeluarkan larangan mudik antar daerah, masih ada sebagian masyarakat yang nekat dan memaksakan diri untuk mudik, sebelum Lebaran tahun 2021 ini.

Berdasarkan laporan dari petugas di lapangan, sedikitnya sudah ada 3.800 pemudik telah masuk ke wilayah Jawa Tengah, melalui berbagai pintu masuk perbatasan dengan daerah lain, sampai dengan Senin (3/5) kemarin.

Baca Juga

Hal ini terungkap saat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melakukan pemantauan di pos penyekatan pemudik, yang berlokasi di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Kota Semarang, Selasa (4/5).

Diprediksi, gelombang pergerakan pemudik antar daerah menuju Jawa Tengah masih akan berlangsung dalam dua hari ini atau sebelum tanggal 6 Mei 2021 atau dimuainya larangan kegiatan mudik oleh Pemerintah.  

“Dugaan saya malam ini dan besok akan jadi puncaknya. Maka saya lakukan pengecekan untuk memastikan kesiapan pos penyekatan menjelang berlakunya larangan 6 Mei nanti,” ungkapnya, di GT kalikangkung, Selasa (4/5).

 

 

Terpopuler