REPUBLIKA.CO.ID, BAKAUHENI, LAMPUNG SELATAN -- Arus balik pemudik yang menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni di Lampung Selatan ke Merak, Banten, Ahad (26/8) hingga Senin dini hari mulai menurun.

Informasi dari Posko Lebaran PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, hingga Ahad malam menunjukkan, penumpang yang diseberangkan kapal feri sebanyak 51 trip mencapai 57.565 orang.

Penumpang kapal itu, selain penumpang pejalan kaki, di antaranya juga menggunakan 7.823 unit kendaraan roda dua, 3.666 unit roda empat, 256 unit bus, dan diangkut pula sebanyak 600 unit truk. Puncak kepadatan arus balik penumpang pasca-Lebaran di Bakauheni terjadi pada lima hari sesudah Lebaran (H+5) atau tanggal 25 Agustus 2012.

PT ASDP Bakauheni mengoperasikan sebanyak 106 trip pelayaran kapal feri ke Merak dengan mengangkut sebanyak 103.854 orang penumpang yang terdiri dari penumpang menggunakan kendaraan roda dua sebanyak 12.435 unit, roda empat 8.802 unit, 548 unit bus, dan mengangkut pula 522 unit truk.

Menurut beberapa petugas pelayanan di Bakauheni itu, diperkirakan puncak arus balik Lebaran tahun ini telah terlewati, sehingga penumpang yang masih menyeberang saat ini adalah mereka yang memilih pulang lebih lambat ke tempat tinggal atau tempat bekerja masing-masing di Pulau Jawa, terutama kawasan Jabodetabek.

Sarto, warga Jakarta, mengaku sempat mudik selama seminggu di Metro, Lampung, dan baru kembali ke Jakarta hari ini beserta anak dan istrinya.

"Saya wiraswasta sehingga tidak perlu terburu-buru pulang kembali ke Jakarta dari mudik di Metro itu," ujar dia pula.