REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak semua orang menyambut Ramadhan dengan suka cita. Bagi sekelompok kecil orang, mereka menganggap Ramadhan justru sebagai beban tambahan. Mengapa demikian?
“Saya buruk dalam manajemen waktu, saya memiliki banyak pekerjaan, dan Ramadhan membuat saya takut setiap tahun. Bagaimana saya akan melakukan semua hal? “ tanya seorang anonim.
Seorang konselor dari Geneva B. Scruggs Community Health Care Center di New York, Aisyah Mohamad mengatakan Anda tidak sendirian dalam pertempuran ini. Kebanyakan orang merasakan hal ini.
Menurutnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah segala kekhawatiran tentang Ramadhan. Hal ini juga agar dapat melalui bulan puasa yang penuh ampunan ini dengan tenang dan tanpa beban.
Menurut Aisyah, meningkatkan keterampilan manajemen waktu merupakan kuncinya. Jika belum terbiasa, maka bisa dicoba dengan melakukan beberapa tahapan.
“Ini sangat bermanfaat dalam banyak hal, terutama dalam mengurangi stres yang terkait dengan begitu banyak hal yang harus dilakukan dan waktu yang sangat sedikit,” kata Aisyah, dilansir di About Islam.
1. Membuat rencana yang akan dilakukan selama Ramadhan
Rencana ini dapat mencakup hal-hal yang biasa Anda lakukan, serta hal-hal tambahan yang ingin Anda capai selama Ramadhan, seperti mengkhatamkan Alquran.
2. Memiliki jadwal tertulis
Memiliki jadwal tertulis sangat berguna ketika Anda memiliki banyak hal yang harus dilakukan. Jadwal ini membantu agar tidak melupakan sesuatu yang mungkin menjadi stres karena Anda tidak dapat mengejar ketinggalan. Jika kegiatan sudah dilakukan, maka Anda dapat memberikan tanda centang. Ini akan membantu memantau apa yang telah Anda lakukan dan apa yang perlu Anda selesaikan.
3. Memiliki rutinitas
Memiliki kegiatan yang sama setiap hari atau rutinitas akan jauh lebih bermanfaat. Misalnya, bekerja, memasak, berolahraga pada waktu yang ditentukan setiap hari.