Ruqaiyah binti Muhammad SAW, Hijrah demi Selamatkan Akidah

Rep: Heri Ruslan/A.Syalaby Ichsan/ Red: Didi Purwadi

Rabu 10 Jun 2015 16:06 WIB

Ilustrasi Ramadhan Foto:

Hijrah Menuju Ethiopia

Inilah proses hijrah pertama yang dilakukan kaum Muslimin, sebelum peristiwa hijrah ke Madinah. Di antara sahabat yang hijrah ke Ethiopia itu antara lain Usman bin Affan beserta istrinya Ruqaiyah. Perjalanan pertama para sahabat ke negeri Ethiopia itu dipimpin Usman bin Maz’un.

Setelah mengarungi ganasnya gelombang Laut Merah, lima belas sahabat Rasulullah itu akhirnya terdampar di Ethiopia yang kala itu dipimpin seorang raja bernama Najasyi --orang Arab menyebutnya Ashama ibnu Abjar. Di sana mereka disambut dengan penuh keramahan dan persahabatan.

Menurut Muhammad Ibrahim Salim dalam bukunya bertajuk ‘Nisaa Haular-Rasul SAW', keterlibatan Muslimah dalam perjalanan hijrah pertama itu merupakan fakta sejarah yang menunjukkan betapa Muslimah bisa menjadi bagian dari dakwah dan jihad di jalan Allah SWT.

Setelah tiga bulan menetap di Ethiopia dan mendapat perlindungan, para sahabat mencoba kembali pulang ke kampung halamannya, Makkah. Namun, situasi keamanan Makkah ternyata belum aman. Rasulullah SAW lalu memerintahkan umat Muslim untuk kembali ke Ethiopia untuk yang kedua kalinya.

Jumlah sahabat yang hijrah pada gelombang kedua itu terdiri dari 80 sahabat. Rasulullah pun berpesan kepada para sahabat untuk menghormati dan menjaga Ethiopia. Dalam rombongan itu, Utsman dan Ruqaiyah kembali kembali ke Ethopia.

Annas RA berkata, ketika Utsman berangkat bersama istrinya, datanglah wanita Quraisy menemui Rasulullah SAW dan berkata,"Wahai Muhammad, saya melihat menantumu bersama istrinya.’’ Rasulullah bertanya,"Bagaimana keadaan mereka?’’

"Saya melihat Utsman menuntun pelana keledai yang dinaiki istrinya,’’ jawab wanita itu. Rasulullah SAW berkata,‘’Allah bersama mereka. Sesungguhnya Utsman adalah orang yang pertama kali berhijrah bersama istrinya setelah Nabi Luth AS.’’ 

Terpopuler