Ribuan Pemudik Motor Padati Pelabuhan Ciwandan Banten Kamis Dini Hari

Rep: Antara/ Red: Qommarria Rostanti

Kamis 04 Apr 2024 06:33 WIB

Foto aerial ribuan pemudik motor antre sebelum menaiki kapal di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten (ilustrasi). Foto: Republika/Thoudy Badai Foto aerial ribuan pemudik motor antre sebelum menaiki kapal di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON -- Ribuan pemudik motor mulai padati Pelabuhan Ciwandan, Banten. Mereka hendak mudik ke berbagai daerah di Sumatra pada H-6 Hari Raya Idul Fitri 1445 hijriah.

Berdasarkan pengamatan di lapangan mulai pada Kamis (4/4/2024) dari pukul 00.00 WIB hingga 02.20 WIB, ribuan pengendara motor yang hendak menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni Lampung terpantau memadati Pelabuhan Ciwandan, Banten. Kendaraan pemudik ini, penuh dengan barang bawaan di bagian belakang serta bagian tengah depan dan mayoritas para pemudik berboncengan. Suci Lestari salah seorang pemudik, mengatakan ini menjadi pengalaman pertamanya mudik melalui penyeberangan Pelabuhan Ciwandan.

Baca Juga

"Kalau saya sendiri nyeberang melalui Pelabuhan Ciwandan ini yang pertama kalinya, karena biasanya di Pelabuhan Merak," katanya.

Meski demikian, Suci mengaku selama perjalanan mudik dari Jakarta menuju Pelabuhan berjalan lancar tanpa hambatan kemacetan. "Alhamdulillah lancar tidak ada macet selama perjalanan dari Jakarta. Semoga pas udah sampai Lampung juga lancar tidak macet," ujarnya.

Sementara itu, General Manager (GM) PT Pelindo Regional II Banten, Yohanes Wibowo Situmeang mengatakan, saat ini memang terjadi sedikit kepadatan. Dan malam ini telah diberlakukan pembatasan operasional angkutan barang.

Untuk kendaraan yang boleh menyeberang saat pemberlakuan pembatasan diantaranya truk sembako, BBM dan truk tertentu. “Jadi kalau memang terjadi sedikit kepadatan, hari ini karenanya malam ini sudah dilakukan pembatasan terkait truk. Jadi hanya truk yang membawa sembako, BBM dan kendaraan tertentu yang diizinkan berdasarkan SKB. Sehingga memang terjadi sedikit kepadatan,” katanya.

Terpopuler