REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Buka puasa nanti, rencananya mau pakai apa? Sebagai inspirasi, ada banyak hidangan Nusantara yang bisa disajikan untuk takjil.
Kolak, mie glosor, es timun suri, dan es pisang ijo, contohnya. Saat Ramadhan, deretan kuliner tersebut mendadak lebih mudah ditemukan di mana-mana dibandingkan dengan bulan biasa.
Berikut ini, kuliner khas Ramadhan di Indonesia yang dapat Anda jadikan sebagai inspirasi menu berbuka puasa.
Kolak
Kolak tentu sudah tidak asing bagi masyarakat Indonesia. Hidangan yang satu ini sudah sangat identik sebagai takjil sehingga tak lengkap rasanya jika tak menyantap kolak di bulan Ramadhan.
Untuk membuat kolak, umumnya bahan-bahan yang digunakan adalah pisang, ubi, dan kolang-kaling. Cara membuatnya, rebus air dengan gula merah, gula pasir, daun pandan, serta sejumput garam hingga mendidih, kemudian masukkan pisang, ubi, dan kolang-kaling, lalu masukkan santan, masak hingga kuahnya mengental.
Ketan Bintul
Makanan khas Banten selalu diburu saat bulan Ramadhan tiba. Ketan bintul memiliki tekstur lembut dan rasa yang gurih berkat taburan bumbu serundeng di atasnya.
Cara membuat ketan bintul adalah kukus ketan yang telah direndam semalaman selama 20 menit. Kemudian, masak santan dengan garam dan pandan, kemudian campurkan dengan ketan.
Kukus kembali ketan selama 20 menit, lalu tumpuk hingga lembut dan bentuk ketan sesuai selera. Setelah itu, sajikan dengan taburan serundeng kelapa.
Mi Glosor
Mi glosor merupakan makanan buka puasa yang banyak diminati oleh warga Bogor. Mie glosor merupakan mi yang terbuat dari tepung singkong atau aci yang dicampur dengan kunyit.
Agar bisa menikmati mi glosor yang nikmat, haluskan dulu bawang putih, bawang merah, cabe rawit merah, merica, dan kemiri, kemudian tumis. Setelah harum, masukkan mi glosor, tambahkan garam, kaldu bubuk, dan gula pasir, lalu tes rasa. Anda juga bisa menambahkan sayuran seperti wortel, sawi, atau kol agar lebih lezat.