Agar Kulit Segar Saat Puasa, Inilah Caranya (1)

Rep: susie evidia/ Red: Endah Hapsari

Selasa 24 Jul 2012 12:08 WIB

Puasa Ramadhan/ilustrasi Foto: timeanddate.com Puasa Ramadhan/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Puasa bisa membuat kulit wajah tidak segar. Buktinya, sebut saja Diana, 27 tahun, mengeluh baru tiga hari menjalankan ibadah puasa Ramadhan, kulit wajahnya berubah menjadi kering, kisut, dan tidak bercahaya. Karyawati swasta yang aktif di lapangan ini khawatir semakin lama berpuasa, wajahnya semakin suram.

Dokter spesialis kulit Dewi Inong Irana Sp KK (kulit dan kelamin) memahami keluhan Diana itu. Namun dia kurang setuju kalau ada anggapan bahwa berpuasa membuat kulit menjadi rusak. katanya, justru dengan berpuasa yang benar dan melahap makanan sesuai komposisi yang dibutuhkan tubuh, kulit akan semakin sehat dan cerah.

Dokter yang cukup lama bertugas di Aceh ini pun manawarkan kiat-kiat agar kulit tetap segar selama berpuasa. Menurutnya, minum air putih delapan sampai 10 gelas perhari jangan ditinggalkan. Bisa saja, tiga sampai empat gelas diminum sewaktu sahur dan sisanya ketika berbuka. Tentu saja minumnya jangan sekaligus. Komposisi cairan akan semakin bertambah dengan mengkonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan berwarna. ''Makin berwarna sayuran dan buah, mineralnya pun semakin banyak,'' kata Inong yang kini praktik di Bulan Sabit Merah.

Ketika sahur, lanjut dia, makanan yang diasup harus yang berserat agar kerja pencernaan lebih lama. Sehingga rasa kenyang pun akan lebih lama pula. Hindari juga minuman teh atau kopi, karena cairan ini cepat keluar dan bisa mengakibatkan dehidrasi. ''Lebih baik minum susu non fat,'' paparnya.

Sedangkan ketika berbuka, jangan terlalu banyak makan yang manis-manis, karena karbohidratnya tinggi. Akibatnya, kata Inong, perut cepat kenyang dan malas makan yang lainnya. Padahal, komposisi makanan yang sehat adalah karbohidrat 50 persen, protein antara 10-30 persen sedangkan lemak antara 20-25 persen.

Terpopuler