Ribuan Warga Sambut Lebaran dengan Pawai Mobil Hias

Rep: M As’adi/ Red: cr01

Selasa 30 Aug 2011 23:14 WIB

Salah satu pawai takbiran untuk merayakan malam Idul Fitri (ilustrasi). Foto: Antara/Budi Afandi Salah satu pawai takbiran untuk merayakan malam Idul Fitri (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG – Perbedaan pelaksanan perayaan lebaran 1432 H kali ini, tidak mengurangi kemeriahan tradisi pawai takbiran di Kota Parakan, Temanggung.

Selasa  (30/8) malam, ribuan umat Islam yang merayakan lebaran melakukan tradisi pawai keliling kota dengan aneka mobil hias. Pawai takbiran yang sudah berusia puluhan tahun ini, diikuti kelompok-kelompok pengajian yang tersebar di berbagai kecamatan di daerah ini.

Selain berkumpul di Masjid Jami’ Bambu Runcing, Parakan Kauman, sebagian lainnya berkumpul di Masjid besar Parakan Wetan. Kedua kelompok tersebut kemudian melakukan pawai bersama keliling Kota Parakan.

Tampak ribuan warga dari berbagai wilayah memadati tepian jalan menyaksikan berlangsungnya pawai malam tabiran di kota santri ini. Pawai malam takbiran, sebelumnya dikenal sebagai pawai oncor (obor dari bambu). Namun kini, selain masih mempertahankan oncor, lebih didominasi pawai kendaraan hias dan kesenian islami.

"Sejak beberapa tahun terakhir ini, kita memang mengarahkan pawai malam lebaran ini supaya lebih bisa dinikmati. Selain menyambut hari kemenangan sekaligus menyebarkan ukhuwah dan syiar," ungkap Sodikin, salah seorang penitia.

Sementara di kampung-kampung di seputar Kecamatan Bulu, masyarakat menyambut datangnya 1 Syawal dengan pawai oncor keliling kampung. Mereka bertakbir dan bertahmid hingga hampir tengah malam.

Sedangkan warga Muhammadiyah, yang merayakan lebaran Selasa (30/8), menggelar shalat Ied di berbagai tempat. Di Kota Temanggung, shalat Ied di antaranya digelar di alun-alun kota, serta kompleks Setda setempat dan berbagai tempat lainnya.

Di Kota Magelang, shalat Ied juga dilaksanakan di berbagai tempat. Di antaranya di taman Badaan, Di sub Terminal Kebonpolo, di Lapangan Abu Bakrin, di halaman Armada Estat, di Lapangan Nambangan, di halaman Masjid Al-Ittihad, serta di halaman Universitas Tidar Magelang.

Sedangkan di Kabupaten Magelang, tampak ratusan anggota Banser membantu mengamankan berlangsungnya shalat Ied yang digelar Selasa (30/8). Mereka diterjunkan di berbagai lokasi seperti di Lapangan Pasturan Muntilan, Lapangan Ngluwar, Salam, Blondo Mungkid, Punduh Tempuran, Windusari dan Borobudur.

"Apa yang kami lakukan ini sebagai bentuk komitmen kebangsaan dan persaudaraan seiman. Kami membantu masyarakat yang melaksanakan shalat Ied hari ini. Kami menerjunkan sekitar 300 personil di berbagai tempat," kata Chabibullah, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Magelang.

Terpopuler