REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pemudik tujuan Madura, Selasa dini hari, menumpuk di terminal Purabaya, Surabaya, Jawa Timur. Ini lantaran tidak ada bus yang mengangkut para pemudik.

"Dari tadi tidak ada bus jurusan Madura yang masuk terminal sehingga penumpang tidak terangkut," kata Brigadir Sugiharto, petugas piket di pos pantau Lebaran.

Tidak kurang dari 100 pemudik tujuan Madura telantar di terminal Purabaya. Sebagian dari mereka mengaku sudah empat jam menunggu kedatangan bus jurusan Madura. Namun hingga pukul 02.40 WIB, belum satu pun bus tiba di terminal itu.

Para pemudik umumnya warga asal Madura, yakni Sampang, Pamekasan dan Sumenep. Sebagian lainnya dari Kabupaten Bangkalan yang hendak pulang ke kampung halamannya.

"Saya sengaja mudik lebih akhir dengan harapan perjalanan lancar. Ternyata sampai di sini tidak ada bus," kata Bustami, salah seorang pemudik asal Sumenep.

Jumlah angkutan Lebaran dari arah Surabaya menuju Madura pada Lebaran 1433 Hijriah sebanyak 76 bus dari berbagai perusahaan, seperti Akas, Mila, Pelita, dan Damri. Akibat kedatangan bus terlambat, sebagian calon penumpang tujuan Madura banyak yang tidur di lokasi kedatangan bus terminal tersebut.