H-3 Lebaran, Masih Ada Truk yang Masuk ke Pelabuhan Merak

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Heri Ruslan

Jumat 17 Aug 2012 04:42 WIB

  Sejumlah pemudik yang menggunakan mobil pribadi menunggu kedatangan kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, kamis (16/8). Foto: Republika/Agung Supri Sejumlah pemudik yang menggunakan mobil pribadi menunggu kedatangan kapal roro di Pelabuhan Merak, Banten, kamis (16/8).

REPUBLIKA.CO.ID,  MERAK – Untuk memperlancar arus mudik di Pelabuhan Merak, truk yang membawa muatan nonsembako tidak diizinkan beroperasi. Kebijakan ini mulai berlaku sejak Rabu (15/8) atau H-4 Idul Fitri 1433 H.

Kendati demikian, hingga Kamis (16/8) malam, sejumlah truk masih saja masuk ke pelabuhan ini. Bahkan, antrean panjang truk juga terlihat di Tol Gate Merak, yang menjadi satu-satunya pintu masuk ke pelabuhan.

“Sebenarnya mereka sudah tahu larangan operasi tersebut. Tapi tetap saja ada yang bandel,” ujar Humas ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Mario S Soetomo.

Konsekuensinya, sebagian truk tersebut ditempatkan di area penampungan Pelabuhan Merak untuk sementara waktu. Namun dari pantauan ROL, ada juga truk yang ikut menyeberang. “Yang diizinkan menyeberang hanya truk yang memuat sembako,” terang Mario.