Jalur Mudik Mulai Renggut Korban Jiwa

Rep: Amri Amrullah/ Red: Chairul Akhmad

Selasa 07 Aug 2012 15:25 WIB

Bus Harapan Jaya (ilustrasi). Foto: blogspot.com Bus Harapan Jaya (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO – Walaupun arus mudik belum memasuki puncaknya, namun angkutan darat di jalan Trosobo, Krian, Sidoarjo, sudah merenggut jiwa penumpang Bus Harapan Jaya.

Pada Selasa (7/8) dini hari, terjadi kecelakaan beruntun bus jurusan Tulungagung-Surabaya dan sebuah truk. Kecelakaan beruntun yang juga menyeret dua buah sepeda motor itu setidaknya merenggut delapan orang korban jiwa.

Selain delapan orang korban jiwa, 42 penumpang bus lainnya mengalami luka berat. Korban luka dan tewas kemudian dilarikan ke RS Anwar Medika Krian, Sidoarjo.

Kapolres Sidoarjo, AKBP Marjuki, ketika dihubungi via telepon mengatakan, kecelakaan terjadi karena Bus Harapan Jaya yang sarat akan penumpang melaju kencang dari arah Mojokerto menuju kota Surabaya. Ketika memasuki jalan Raya Trosobo, sebuah sepeda motor terjatuh di arus bus tersebut.

Karena jarak bus dan sepeda motor yang sangat dekat, sopir bus pun membanting stir ke arah kanan untuk menghindari sepeda motor sembari mengerem. "Akibatnya bus bernomor polisi AG 7850 UR itu terguling dan menabrak sepeda motor dan bus jungkir balik," ungkap Marjuki.

Bus yang terguling itu pun mengakibatkan kecelakaan beruntun dengan menabrak truk bemuatan batu bara. Di belakang truk sebuah pengendara sepeda motor pun tidak bisa menghindar dan menabrak truk batubara.

Terpopuler