REPUBLIKA.CO.ID,CENGKARENG - Pada H+1 lebaran atau Kamis (1/9) ini, arus balik di Bandara Soekarno Hatta (Suta) sudah mulai menggeliat. Keramaian di bandara sudah mulai meningkat kembali dibandingkan pada hari lebaran.
"Kalau dilihat jumlah penumpang hari ini, itu sudah ada peningkatan. Namun, peningkatannya belum signifikan karena masih H+1," terang Officer in Charge Kaposko Lebaran Bandara Suta, Probo Murbantoko.
Hingga penerbangan pada pukul 15.00 WIB, jumlah penumpang domestik dan internasional baru mencapai 45 ribu penumpang. Hingga penerbangan terakhir jumlah penumpang ditargetkan bisa mencapai 120 ribuan penumpang.
Puncak arus balik di Bandara Suta diprediksikan akan jatuh pada Sabtu (3/9) atau H+4. "Biasanya arus balik memang terjadi pada H+4,'' katanya. ''Namun, keadaan tersebut berbeda dengan lebaran kali ini yang lebarannya terpecah. Sehingga sangat dimungkinkan arus balik juga akan terpecah."
Jumlah penumpang pada puncak arus balik diprediksikan bisa mencapai 150 ribu. Jumlah ini lebih besar dibandingkan jumlah penumpang pada arus mudik yaitu 148 ribu.
Jika dibandingkan dengan arus balik tahun lalu, peningkatan arus balik diprediksikan meningkat hingga 18 persen. "Setiap tahunnya jumlah penumpang arus balik memang lebih banyak dibandingkan dengan penumpang pada arus mudik. Biasanya mereka mengajak keluarga mereka dan lama-kelamaan mereka justru bertahan di Jakarta untuk mencari pekerjaan," tambahnya.
Sayangnya, hingga saat ini pihak bandara belum mengadakan kerjasama dengan pihak Kementerian Kependudukan untuk mengadakan operasi yustisi. "Tahun lalu, kami tidak mengadakan operasi yustisi. Untuk tahun ini, kami juga belum ada agenda untuk mengadakan operasi yustisi bersama Kementerian Kependudukan," tambahnya. Namun jika pihak Kementrian Kependudukan mau mengadakan kerjasama, pihak bandara akan senang hati membantu.