Kapolres Minta Perusahan Pasang Lampu 'Dadakan' Jalur Mudik

Red: Didi Purwadi

Ahad 28 Aug 2011 07:20 WIB

Pemudik naik motor Foto: Republika/Edwin Pemudik naik motor

REPUBLIKA.CO.ID,CILEGON - Kapolres Cilegon, Provinsi Banten, AKBP Umar Surya Fana, meminta sejumlah perusahaan yang berada di jalur mudik menuju Pelabuhan Merak agar segera memasang lampu dadakan sebagai penerangan jalan.

"Kami sudah meminta kepada sejumlah perusahaan agar memasang lampu dadakan sebelum arus mudik. Tapi, sampai sekarang belum juga dipasang," kata Kapolres, di Cilegon, Ahad (28/8).

Dia menjelaskan, sejumlah titik jalur mudik di kawasan Merak masih gelap sehingga rawan terhadap kecelakaan lalu lintas. "Sejumlah titik yang sangat gelap dan perlu dipasang lampu dadakan di antaranya di depan PT Vopak Terminal Merak dan Hotel Mangku Putra," katanya.

Dikemukakannya bahwa sebelumnya pihak perusahaan berjanji akan memenuhi permintaan pihak Polres Cilegon. Hal tersebut menginggat pemasangan lampu untuk kepentingan masyarakat.

"Alasan kami meminta keterlibatan pihak swasta karena sebelumnya Pemkot Cilegon sudah lepas tangan. Karena anggaran APBD Perubahan sudah disetujui, sementara pemerintah pusat, belum ada kepastian,'' katanya. ''Apalagi untuk menentukan alokasi anggaran dari APBD maupun APBN, itu diperlukan proses panjang dan lama.''

PT Vopak, katanya, sudah memasang dua titik lampu penerangan. Tetapi, lampu tersebut lebih condong mengarah ke perusahaan. "Ada pemasangan dua titik di PT Vopak, tapi saya lihat jalan di sekitarnya masih gelap," ujarnya.

Ia mengatakan bahwa Hotel Mangku Putra lebih parah lagi. Mereka tidak sama sekali memberikan lampu penerangan. Padahal, jalan di sekitar hotel tersebut sangat gelap. "Kondisi jalan di Hotel Mangku Putra masih sama dan masih gelap," katanya.

Terpopuler