Sejauh Ini, Stasiun Gambir Aman-Aman Saja!

Rep: Nur Feby Rosiana/ Red: cr01

Jumat 26 Aug 2011 21:15 WIB

Ratusan warga rela menginap untuk mengantre tiket kereta api (KA) di loket pemesanan tiket Stasiun Gambir, Jakarta. Foto: Republika/Aditya Pradana Putra Ratusan warga rela menginap untuk mengantre tiket kereta api (KA) di loket pemesanan tiket Stasiun Gambir, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Posko pelayanan Stasiun Gambir sepi dari laporan penumpang kereta api yang menjadi korban tindakan kriminal, hingga Jumat (26/8) malam ini.

Posko pelayanan Operasi Ketupat Jaya 2011 Stasiun Gambir Polres Metro Jaya Jakarta Pusat yang berada tidak jauh dari pintu selatan Stasiun Gambir sampai saat ini belum menerima laporan tindakan kriminal dari penumpang. Posko pelayanan hanya dipenuhi dengan beberapa petugas yang sedang berjaga.

Posko pelayanan stasiun gambir telah ada semenjak H-7 dan akan bertahan hingga H+8 tersebut terlihat sepi dari penumpang yang melapor tindakan kejahatan atau mencari informasi. Selain petugas yang berjaga di posko tersebut, disediakan juga peta Stasiun Gambar yang lengkap dengan jadwal keberangkatan kereta.

Kanit Kabara Polsek Gambir, Kompol Warsito, mengatakan walaupun belum ada laporan tindakan kejahatan, setiap harinya polisi tetap berjaga selama 24 jam. "Setiap harinya akan ada 131 petugas kepolisian yang akan berjaga," ujarnya.

Petugas kepolisian tersebut ada yang berjaga di posko dan ada juga yang bekerja mobile atau keliling. Selain itu, Warsito juga mengungkapkan kerawanan yang sering terjadi di area publik adalah copet, curat, curas, curanmor, pembiusan, teror bom, sabotase, penipuan, calo, dan kemacetan.

Untuk mengatasi tindakan kriminalitas di Stasiun Gambir, petugas akan melakukan tindakan preventif dan represif. "Posko dibangun untuk pelayanan. Selain mengedepankan pelayanan, membantu para penumpang tentang info dari manajemen kereta api," ujarnya.

Warsito mengharapkan dengan dilakukannya patroli secara terus-menerus di tempat-tempat ruang tunggu, penjualan tiket, area parkir, dan tempat lainnya yang dianggap rawan. Ia juga mengingatkan kepada penumpang untuk lebih berhati-hati dan tidak menggunakan perhiasan yang mencolok.

Terpopuler