Hasil penelitian medis
Di antara kesimpulan terpenting dari sejumlah penelitian fisiokimia—sebagaimana disebutkan oleh Ahmad Abdurrauf Hisyam dan Ali Ahmad Syahat sebagai berikut:
Pertama, mengkonsumsi kurma basah atau kering di awal buka puasa akan menyuplai karbohidrat bagi tubuh sehingga gejala kurang gula akan hilang dan tubuh dapat bergerak aktif.
Kedua, kekosongan lambung dan usus dari makanan menjadi keduanya mampu menyerap sari-sari karbohidrat dengan sangat cepat.
Ketiga, kandungan karbohidrat di dalam kurma kering dan basah dalam gambar kimia sederhana membuat proses pencernaan berjalan dengan sangat mudah. Sebab terdapat dua pertiga unsur karbohidrat dalam kurma kering berupa gambar kimia sederhana. Dengan begitu, kadar gula darah akan meningkat dalam waktu singkat.
Keempat, keadaan kurma kering yang ditenggelamkan ke dalam kandungan air dalam jumlah besar (60 persen-70 persen) pada kurma basah, menyuplai tubuh dengan perkiraan air yang tidak seberapa sehingga tubuh tidak perlu banyak minum ketika berbuka.