Sains Jawab Manfaat Tarawih untuk Fisik, Emosi, dan Otak

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Ani Nursalikah

Ahad 25 Apr 2021 14:45 WIB

Sains Jawab Manfaat Tarawih untuk Fisik, Emosi, dan Otak. Foto:

1

Manfaat untuk otak

Penjelasan lain tentang efek menguntungkan dari taraweeh pada kesehatan mental dapat ditemukan dalam hasil penelitian yang dilakukan oleh ahli saraf Universitas Missouri Brick Johnstone dan oleh Profesor dan Direktur Penelitian Myrna Brind Center of Integrative Medicine Andrew Newberg.

Studi tentang aktivitas otak biarawati Francescan dan meditator Buddhis selama doa mereka dan menemukan bahwa selama pengalaman spiritual, aktivitas lobus parietal kanan otak menurun secara signifikan.

Lobus parietal kanan adalah wilayah kecil di dekat bagian belakang otak yang secara konstan menghitung orientasi spasial seseorang, perasaan di mana tubuh seseorang berakhir dan dunia dimulai. Dengan kata lain, itu adalah bagian dari otak yang bertanggung jawab atas rasa diri. 

Penurunan aktivitas lobus parietal kanan menyebabkan rasa tidak mementingkan diri sendiri, dan pengalaman tidak mementingkan diri sendiri, menurut pendapat Johnstone berdampak positif terhadap kesehatan psikologis terutama di antara orang-orang yang beriman kuat kepada Tuhan.

“Penelitian kami berfokus pada pengalaman pribadi transendensi spiritual dan tidak dengan cara apapun meminimalkan pentingnya agama atau keyakinan pribadi, juga tidak menunjukkan bahwa pengalaman spiritual hanya terkait dengan aktivitas neuropsikologis di otak,” kata Johnstone. 

“Penting untuk dicatat bahwa individu mengalami Tuhan mereka atau kekuatan yang lebih tinggi dalam berbagai cara, tetapi semua orang dari semua agama dan kepercayaan tampaknya mengalami hubungan ini dengan cara yang sama," katanya. 

Allah SWT berfirman dalam Alquran: 

 

"Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan beriman). Dan dia ingat nama Tuhannya, lalu dia sembahyang." (QS. Al-A'la: 14-15).

Terpopuler