Kata Ketua Ikadi Soal Sholat Tarawih Dua Shift

Rep: Ali Yusuf/ Red: Ani Nursalikah

Rabu 24 Mar 2021 17:31 WIB

Kata Ketua Ikadi Soal Sholat Tarawih Dua Shift. Suasana Masjid Al-Markaz Al-Islami yang biasanya ramai saat pelaksanaan shalat tarawih terlihat sepi di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (23/4/2020) malam. Guna memutus rantai penyebaran COVID-19, pengurus masjid tersebut meniadakan aktivitas beribadah termasuk pelaksanaan shalat tarawih seiring ditetapkannya 1 Ramadhan 1441 Hijriah yang jatuh pada Jumat, 24 April 2020 oleh pemerintah Foto:

1

KH Ahmad khawatir jika sholat tarawih digelar dua shift mengikuti saran Dewan Masjid Indonesia (DMI), banyak jamaah yang tidak hadir sholat. Mengingat setelah jeda buka puasa yang terlalu lama membuat jamaah malas gerak.

"Manusia ini godaannya untuk itu berat. Ini memang masalah sunnah tapi kita kan perlu syiar juga," katanya.

KH Ahmad mengaku tidak sependapat jika sholat tarawih dibuat dua shift. Ia menyarankan tarawih tetap dijalankan seperti biasanya walaupun harus imengikuti protokol kesehatan dengan cara menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan memakai sabun.

 

Ia berharap, dengan banyak masyarakat yang sudah divaksin, memasuki bulan puasa sudah tercipta herd immunity atau kekebalan kelompok. Apalagi dalam waktu dekat ini sekolah akan kembali belajar tatap muka, sehingga tidak ada alasan mengkhawatirkan banyaknya orang di dalam masjid.

Terpopuler