REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT) memproyeksikan jumlah kendaraan yang akan kembali ke Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi atau Jabotabek pada H+1 hingga H+4 Lebaran Tahun 2024 atau 12 sampai 15 April mencapai 520 ribu kendaraan.

Senior General Manager JMT Widiyatmiko Nursejati di Jakarta, Jumat (12/4/2024), mengatakan jumlah tersebut naik 42,82 persen dari lalu lintas normal yang sebelumnya sebanyak 364 ribu kendaraan, serta naik 2,99 persen secara tahunan dibandingkan masa lebaran tahun lalu yang tercatat sebanyak 505 ribu kendaraan.

Dirinya menyampaikan peningkatan lalu lintas kendaraan arus balik itu merupakan angka kumulatif volume kendaraan dari tiga gerbang tol (GT) Cileunyi (arah Jabotabek), GT Pasteur (arah Jabotabek), serta GT Kalitama (arah Jabotabek). Lebih lanjut, ia mengatakan dalam periode arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah ini diprediksi terjadi puncak peningkatan lalu lintas kendaraan pada H+4 atau Senin, 15 April.

Oleh karena itu, ia mengimbau ke para pemudik untuk menghindari berkendara pada tanggal tersebut, serta menghindari waktu favorit perjalanan yakni di pagi atau malam hari.

Sebelumnya Jasa Marga Metropolitan Tollroad Regional Division sebagai pengelola ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi bersama dengan Jasa Marga Related Business selaku service provider memastikan kesiapan operasional tempat istirahat dan pelayanan atau rest area pada arus balik Lebaran 2024.

Rentang waktu arus balik yang pendek berpotensi menyebabkan peningkatan dan kepadatan arus lalu lintas di jalan tol. Untuk mengantisipasi kelelahan dalam berkendara, Jasa Marga Metropolitan Tollroad mengimbau agar pengguna jalan dapat menggunakan rest area yang tersedia di ruas tol yang dilalui.

Adapun Rest area di ruas Padaleunyi arah Jakarta, di antaranya di KM 125 B dan KM 149 B dan arah Cileunyi di KM 147 A. Kemudian, ruas Cipularang arah Jakarta berada di KM 72 B, KM 88 B dan KM 97 B dan arah Bandung di KM 72 A, dan KM 88 A.