REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan meminta pemudik untuk saling memahami dan bertoleransi saat menggunakan rest area sehingga pemudik bisa bergantian saat beristirahat. Diketahui, rest area menjadi salah satu titik kepadatan selama pelaksanaan mudik Lebaran kali ini.
“Untuk rest area ini saya harapkan toleransi dari para pemudik untuk saling memahami. Sehingga penggunaan rest area ini bisa bergantian, tidak memaksakan untuk masuk ke rest area silakan keluar di exit tol terdekat di situ banyak ke restoran setelah istirahat bisa masuk lagi,” kata Aan lewat keterangannya, Ahad (7/4/2024).
Sementara itu, Kepala Bagian Operasi Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi mengatakan, rest area menjadi salah satu titik kepadatan pada pelaksanaan mudik Lebaran 2024. Selain di rest area, titik kepadatan lain terjadi di lokasi troublespot seperti kendaraan mogok dan lokasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Titik kepadatan ada di rest area, lokasi troublespot kendaraan mogok, maupun lokasi lakalantas,” kata Eddy.
Potensi terjadinya kepadatan di rest area sebelumnya sudah diingatkan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy yang meminta seluruh pemudik untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya saat singgah beristirahat di rest area. Menurut dia, hal itu diperlukan untuk menghindari terjadinya penumpukan jumlah kendaraan di suatu rest area.
"Pesan saya kepada para pemudik pada kesempatan ini saya ingatkan untuk betul-betul memanfaatkan rest area sekadarnya saja jangan berlama-lama patuhi batas waktu yang telah ditentukan," kata Muhadjir, Kamis (4/4/2024).
Hal itu dia sampaikan usai melakukan pengecekan jalur mudik di wilayah Jawa Tengah. Dia meninjau langsung kesiapan petugas dan menyimak paparan dari Polda Jawa Tengah dan stakeholder terkait strategi menghadapi arus mudik dan arus balik Lebaran 1445 Hijriyah.