REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam semarak bulan suci Ramadhan 1445 H/2024 M, Bank DKI memberikan santunan senilai Rp 1,7 miliar kepada 8.500 anak yatim dan dhuafa yang berasal dari lima wilayah Kota Administrasi DKI Jakarta. Direktur Keuangan dan Strategi Bank DKI, Romy Wijayanto, mengatakan santunan ini merupakan ungkapan rasa syukur perseroan atas berbagai pencapaian kinerja sepanjang 2023.

Santunan juga wujud kepedulian perseroan sebagai bagian dari warga masyarakat Jakarta. Tahun lalu, Bank DKI mencatatkan kinerja positif dengan laba bersih sebesar Rp 1,02 triliun, tertinggi sepanjang sejarah perseroan sejak tahun 1961.

"Kami menyadari pencapaian ini tentu berkat ridho dan rahmat dari Allah SWT serta dukungan dan kepercayaan dari seluruh masyarakat,” ujarnya.

Secara sibolis santunan diberikan Romy di kantor pusat Bank DKI. Dalam kesempatan yang sama, Romy juga memperkenalkan produk Tabungan-Ku sebagai motivasi bagi seluruh anak-anak yang hadir, agar bijak mengelola tabungan demi masa depan. Ia menambahkan ke depan Bank DKI akan terus menjalankan peran bisnis melalui berbagai kolaborasi untuk mendukung Jakarta Kota Global.

Perseroan juga terus mendukung berbagai program kerja Pemprov DKI Jakarta yang erat kaitannya dengan masyarakat. Sebut saja pendistribusian dan pengelolaan rekening Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul, Kartu Lansia Jakarta, Kartu Dasawisma, dan Kartu Pekerja Jakarta.

“Harapannya, Bank DKI bisa hadir menjadi bank pilihan masyarakat Jakarta, melalui berbagai layanan digital yang semakin memudahkan, inovatif, dan solutif,” kata Romy.