Ngabuburit di Pekojan, Kampung Arab di Kawasan Kota Tua

Red: Bilal Ramadhan

Sabtu 30 Mar 2024 17:23 WIB

 Masjid Langgar Tinggi, Pekojan, Jakarta Utara. Foto:

1

Beralih pada masjid berikutnya, yakni Masjid Jami An-Nawier di Jalan Pekojan Raya No. 71. Masjid yang dibangun oleh Sayid Abdullah Bin Husein Al-Aydrus pada tahun 1760 ini mengusung arsitektur bangunan gaya Arab dan neo klasik.

Atap masjid yang merupakan bangunan cagar budaya sejak tahun 2010 itu terdiri dari empat buah atap limasan berbahan genteng. Lalu, atap mihrab berbentuk kubah dan mimbarnya berbahan kayu berwarna cokelat tua.

Sementara itu, plafon masjid masih berupa kayu, seperti aslinya. Plafon ini disangga oleh pilar yang berjumlah 33 buah, sesuai dengan jumlah bacaan dzikir setelah shalat fardu. Pintu masjid dibuat lima buah yang menyimbolkan rukun Islam.

Setelah mengamati interior masjid, wisatawan bakal diajak melihat bagian depan masjid yang terletak di seberang sebuah jembatan yang dulunya diberi nama Jembatan Kambing.

Sesuai namanya, semula jembatan tersebut difungsikan sebagai tempat lalu lalang pedagang kambing, namun kini menjadi jalur pengendara sepeda motor.

Relatif tak jauh dari jembatan ini, pemandu mengajak pelancong menuju sebuah bangunan bernama Langgar Tinggi yang terletak di Jalan Pekojan Raya, berada di tepian Kali Angke.

Pemandu wisata Tsaniah mengatakan bangunan dua lantai ini dibangun pada sekitar awal abad ke-19 atau tepatnya tahun 1829 sebagai tempat tinggal pedagang Yaman sekaligus shalat, mengaji dan menyiarkan ajaran Islam.

Lantai bangunan di lantai dua yang dijadikan langgar terbuat dari bahan yang disebut kayu jati Belanda atau sebenarnya merupakan kayu pinus, sama dengan mimbarnya. Sementara lantai pertama, yang semula dijadikan penginapan kini difungsikan pengurus langgar sebagai toko untuk menjual wewangian.

Langgar Tinggi menjadi destinasi terakhir yang ditawarkan pihak UPK Kota Tua dalam program "Walking Tour: Susur Kampung Arab Pekojan” dan saat itu jam menunjukkan pukul 16.52 WIB. Melalui tur ini mereka berharap dapat mempromosikan Pekojan yang dikenal juga dengan nama Kampung Arab, sebagai bagian dari Kota Tua.

 

Selama Ramadhan, pihak UPK Kota Tua juga menawarkan wisata jalan kaki lainnya antara lain bertema "The Secret of Chinatown", "Oud Batavia en Omstreken" serta "Senja di Kanal dan Kampung Tua Sunda Kelapa".

Terpopuler