Kemenag Lampung Amati Hilal Awal Ramadhan di Tiga Titik

Red: Ani Nursalikah

Ahad 10 Mar 2024 02:39 WIB

Mahasiswi memantau penampakan hilal untuk menentukan 1 Ramadhan tahun ini melalui alat teropong di Kampus ITERA Lampung. Foto: Ardiansyah/Antara Mahasiswi memantau penampakan hilal untuk menentukan 1 Ramadhan tahun ini melalui alat teropong di Kampus ITERA Lampung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Lampung mengatakan bahwa ada tiga titik yang menjadi lokasi pemantauan hilal awal Ramadhan 1445 Hijriyah di Provinsi itu

"Tiga titik yang jadi lokasi pemantauan hilal ada di Kabupaten Lampung Selatan, Pesisir Barat dan Institut Teknologi Sumatera (Itera)," kata Kabid Urusan Agama Islam (Urais) Kemenag Lampung, Yulizar, Sabtu (9/3/2024).

Baca Juga

Ia mengatakan pengamatan hilal awal Ramadhan akan dilaksanakan setelah sholat ashar di tiga lokasi titik tersebut dengan menempatkan tim teknis di sana.

"Nantinya hasil pengamatan hilal, kami di sini akan dilaporkan ke Kemenag bersama hasil pengamatan hilal dari daerah lainnya guna menetapkan awal Ramadhan," kata dia.

Yulizar menyebutkan guna menentukan hilal, Kementerian Agama memiliki kriteria tersendiri yakni ketinggiannya harus terlihat di atas ufuk 3 derajat. Namun, apabila melihat perkembangan besok, di Lampung posisinya masih 0,40 derajat sehingga mustahil hilal terlihat.

"Besok itu posisinya diperkirakan masih 0,40 derajat, artinya masih di bawah 0 derajat atau minus, sehingga memang mustahil hilal terlihat meskipun dengan alat-alat yang canggih," kata dia.

Namun begitu, ia mengatakan apa pun hasil pengamatan hilal di sini, baik terlihat maupun tidak tetap akan disampaikan ke Kementerian Agama sebagai rujukan pada sidang Isbat penetapan awal Ramadhan.

"Sehingga kemungkinan besar akan ada perbedaan awal Ramadhan dari pemerintah dan sejumlah organisasi masyarakat (ormas) Islam. Karena di kalangan ormas Islam ada yang pakai wujudul hilal untuk tentukan 1 Ramadhan," kata dia.