Pemudik Diperkirakan Masuk ke Yogyakarta Mulai Selasa

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Ani Nursalikah

Selasa 18 Apr 2023 06:05 WIB

Pemudik mengikuti program Mudik Balik Bareng Honda di pelataran parkir Bhanda Ghara Reksa (BGR), Kelapa Gading, Jakarta, Senin (17/4/2023). PT Astra Honda Motor (AHM) memberangkatkan 30 armada bus untuk mengantar 1.200 pemudik dan menyediakan 15 truk untuk mengantar 600 kendaraan milik pemudik dengan rute Jakarta – Yogyakarta dan Jakarta – Semarang, serta pada arus balik AHM menyediakan 18 bus untuk 600 pemudik dan delapan truk untuk mengangkut 300 sepeda motor kembali ke Jakarta pada 25 April 2023. Pemudik Diperkirakan Masuk ke Yogyakarta Mulai Selasa Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto Pemudik mengikuti program Mudik Balik Bareng Honda di pelataran parkir Bhanda Ghara Reksa (BGR), Kelapa Gading, Jakarta, Senin (17/4/2023). PT Astra Honda Motor (AHM) memberangkatkan 30 armada bus untuk mengantar 1.200 pemudik dan menyediakan 15 truk untuk mengantar 600 kendaraan milik pemudik dengan rute Jakarta – Yogyakarta dan Jakarta – Semarang, serta pada arus balik AHM menyediakan 18 bus untuk 600 pemudik dan delapan truk untuk mengangkut 300 sepeda motor kembali ke Jakarta pada 25 April 2023. Pemudik Diperkirakan Masuk ke Yogyakarta Mulai Selasa

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Saiful Anwar memperkirakan pemudik akan mulai datang ke Yogyakarta, Selasa (18/4/2024). Ia menyebut sudah siap melakukan pengamanan arus mudik hingga libur Lebaran nantinya.

Pengamanan ini ditandai dengan digelarnya Apel Gelar Pasukan Operasi Terpusat Ketupat Progo 2023 di timur Balai Kota Yogyakarta, Senin (17/4/2023). Sedangkan, untuk Operasi Ketupat Progo dalam rangka pengamanan Lebaran 2023 ini akan dilakukan selama 14 hari mulai 18 April hingga 1 Mei 2023 nanti.

Baca Juga

Dalam pengamanan Lebaran tahun ini di Kota Yogyakarta, dikerahkan sekitar 1.300 personel gabungan, baik dari TNI/Polri, dan instansi terkait lainnya di Pemkot Yogyakarta. Saiful juga sudah membuat pos pengamanan (pos pam) di lima titik.

Lima pos Pam tersebut berada di Tugu Yogyakarta, Teteg Malioboro, Titik Nol Kilometer, Gejayan, dan di Gembira Loka Zoo. "Setelah gelar pasukan ini, personel kita akan segera masuk ke pos Pam yang sudah kita siapkan," kata Saiful.

Saiful menyebut, titik-titik kepadatan arus lalu lintas menyebar mengingat Kota Yogyakarta merupakan pusat kota di DIY. Dengan begitu, penempatan pos Pam di titik-titik yang berbeda berdasarkan potensi kemacetan dan daerah rawan kriminalitas.

"Memang ada beberapa titik yang kita tempatkan pos karena kita nilai berdasarkan hasil kajian disitulah titik-titik yang perlu diantisipasi. Baik masalah kepadatan lalu lintas maupun terkait masalah kriminalitas," ujar Saiful.

Dia pun mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi kriminalitas yang dapat terjadi di masa arus mudik maupun libur Lebaran, seperti kasus pencurian atau copet hingga kejahatan jalanan.

"Kami juga ingin mengingatkan kepada masyarakat, tolong tetap waspada, artinya jangan lengah. Misalnya ketika di pusat-pusat perbelanjaan, antisipasi juga jangan sampai jadi korban copet. Saat ke perbankan mengambil uang, seandainya perlu dikawal, hubungi kami saja," jelasnya.

Terpopuler