Pemkot Ambon Salurkan Paket Kebutuhan Pokok Rangkaian Safari Ramadhan

Red: Erdy Nasrul

Selasa 04 Apr 2023 12:26 WIB

Ilustrasi safari Ramadhan. Foto: Dok BUMN Ilustrasi safari Ramadhan.

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menyalurkan bantuan paket kebutuhan pokok dalam rangkaian kegiatan Safari Ramadhan 1444 Hijriah kepada masyarakat di lima lokasi di Ibu Kota Provinsi Maluku itu.

"Kegiatan Safari Ramadhan 1444 Hijriah ini dikemas dalam bentuk pembagian 100 paket kebutuhan pokok dan 200 paket iftar (makanan berbuka puasa) bagi masyarakat di lima lokasi di Kota Ambon," kata Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena di Ambon, Senin (4/4/2023).

Baca Juga

Safari Ramadhan merupakan kegiatan rutin dilaksanakan Pemkot Ambon, yang biasanya diakhiri dengan acara berbuka puasa bersama, tetapi kurun waktu tiga tahun terakhir diganti dengan pembagian paket kebutuhan pokok dan takjil.

"Acara buka puasa bersama digantikan dengan penyerahan bantuan di setiap lokasi dibagikan 100 paket kebutuhan pokok dan 200 paket iftar bagi masyarakat di desa Wayame kecamatan Teluk Ambon," katanya.

Kegiatan safari Ramadhan, katanya, merupakan wujud perhatian dalam upaya mempererat dan merasakan kebersamaan dan harmonisasi antara pemerintah dan masyarakat.

Untuk itu, sebagai ungkapan syukur atas dukungan dan partisipasi masyarakat dalam menjaga dan memelihara toleransi dan kerukunan dilakukan silaturahmi sekaligus berbagi kebahagiaan Ramadhan.

"Safari Ramadhan juga merupakan upaya kita untuk terus meningkatkan nilai spiritualitas dalam kehidupan beragama," ujarnya.

Ia menambahkan, dalam tugas pengabdian membangun Kota Ambon, mari bersama terus rnenjunjung tinggi nilai toleransi serta memelihara kerukunan umat beragama di Kota Ambon, karena kedamaian itu indah.

"Saya percaya masyarakat desa Wayame yang beberapa waktu lalu telah ditetapkan sebagai kampung modernisasi beragama pertama di Ambon, mampu tetap mengaktualisasikan ikon desa percontohan kerukunan umat beragama, dan menjadi desa yang aman dan damai untuk warga," katanya.

Terpopuler