Lima Hal Mengapa Ramadhan Jadi Momentum Peningkatan Taqwa

Rep: Imas Damayanti/ Red: Ani Nursalikah

Jumat 24 Mar 2023 18:05 WIB

Ilustrasi Ramadhan. Lima Hal Mengapa Ramadhan Jadi Momentum Peningkatan Taqwa Foto:

1

Lima Hal Mengapa Ramadhan Jadi Momentum Peningkatan Taqwa

1. Mengajarkan ketulusan

Pertama, amalan seperti shalat, sedekah, haji, dan puasa adalah perbuatan yang tidak terlihat. Hanya Allah dan orang yang berpuasa yang mengetahui apakah dia berpuasa atau tidak.

Seseorang mungkin diam-diam makan atau minum sesuatu dan tidak ada yang akan memperhatikan dan tidak ada yang bisa mengetahuinya. Namun, orang yang berpuasa telah membuat komitmen ini demi Allah dan dia ingin menjaga kesucian puasanya demi Allah.

Puasa dengan demikian mengajarkan ketulusan, dan itu membantu seseorang belajar untuk hidup dengan prinsip-prinsip imannya terlepas dari apakah orang lain tahu atau tidak. Inilah tujuan dan intisari dari taqwa.

2. Pengendalian diri

Kedua, makanan dan seks adalah dua kebutuhan dan keinginan yang sangat penting untuk kelangsungan hidup dan pertumbuhan manusia, tetapi dapat dengan mudah menjadi koruptif dan mengganggu jika tidak dikendalikan dan didisiplinkan dengan baik. Taqwa mensyaratkan mematuhi aturan-aturan Allah ketika seseorang makan dan ketika seseorang menikmati hubungan seksual.

Puasa mengajarkan bagaimana mengendalikan dan mendisiplinkan hawa nafsu tersebut dan mengendalikannya.

3. Disiplin

Dunia ini penuh dengan godaan. Dibutuhkan banyak disiplin untuk mengatakan tidak pada sesuatu yang sangat menggoda, tetapi tidak baik untuk kita. Selama puasa kita belajar bagaimana mengatakan tidak pada hal-hal yang diperbolehkan dan baik, tetapi dilarang selama berpuasa.

Ketika seseorang belajar bagaimana mengatakan tidak pada apa yang secara umum diperbolehkan, maka dia dapat dengan mudah mengendalikan diri untuk menghindari apa yang dilarang. Ini adalah semangat taqwa.