Melihat dari angka kunjungan yang melonjak tinggi tersebut, Hakim mengatakan, dampaknya baik pula pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata. Ia memprediksi pendapatan daerah dari penjualan tiket itu bisa tembus Rp 1 miliar.
"Itu belum termasuk pendapatan dari parkir kendaraan," katanya.
Tidak hanya itu,menggeliatnya kunjungan wisatawan ke Istano Basa Pagaruyung turut berdampak positif juga terhadap perekonomian masyarakat. Pedagang, penyewaan pakaian adat, dan fotografer Istano turut merasakan geliat pariwisata.
"Kalau kita hitung sekarang tentu belum bisa. Kita bisa menanyakan kepada pedagang yang beraktivitas, bagaimana pendapatan mereka saat ini. Belum lagi, kawan kawan fotografer Istano, dan pakaian adat yang kebanjiran order," katanya.
Selain Istano Basa Pagaruyung, destinasi wisata lainnya di Tanah Datar yang juga dipadati wisatawan. Sebut saja, objek wisata Tanjung Mutiara dan Panorama Tabek Patah.