Idul Fitri 1443 H Diprediksi Seragam

Rep: Muhyiddin/ Red: Agung Sasongko

Selasa 26 Apr 2022 03:10 WIB

Tim gabungan Kemenag Lhokseumawe dan Mahasiswa Ilmu Falak Astronomi Islam memantau hilal bulan sabit muda pertama melalui teleskop di lokasi pemantauan Nasional Rukyatul Hilal Bukit Blang Tiron, Lhokseumawe, Aceh, Jumat (1/4/2022). Kementerian Agama menggelar pemantauan hilal (rukyatul hilal) di 101 lokasi titik di seluruh Indonesia, enam titik diantaranya di Aceh tersebut tidak terlihat hilal, sehingga awal Ramadhan ditetapkan pada 3 April 2022. Foto:

1

Kemungkinan lainnya, menurut Prof Thomas, jika tetap berpegang pada istikmal, mungkin juga ada ikhbar (pengumuman) terpisah oleh ormas tertentu yang menetapkan Idul Fitri 3 Mei 2022. "Dengan mempertimbangkan kemaslahatan umat, kita berharap Idul Fitri 1443 ditetapkan seragam pada pada 2 Mei 2022," kata dia.
 
Sebelumnya, Muhammadiyah sudah membuat Maklumat bahwa berdasarkan hisab dengan kriteria Wujudul Hilal, Idul Fitri jatuh pada 2 Mei 2022. Persis (Persatuan Islam) juga berdasarkan hisab, pada Surat Edarannya mengumumkan Idul Fitri 2 Mei 2022. 
 
"Kita berharap Sidang Itsbat dan Ikhbar PBNU juga akan menetapkan Idul Fitri pada 2 Mei 2022," ucap Prof Thomas.
 
Kementerian Agama (Kemenag) sendiri akan menggelar Sidang Itsbat (penetapan) 1 Syawal 1443 H pada Ahad, 1 Mei 2022 petang. Sidang yang berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama ini akan didahului proses pengamatan hilal yang dilakukan di 99 titik lokasi di seluruh Indonesia.
 
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menjelaskan, secara hisab posisi hilal di Indonesia saat Sidang Itsbat awal Syawal 1443 H mendatang, sudah memenuhi kriteria baru yang ditetapkan MABIMS.
 

 

“Di Indonesia, pada 29 Ramadan 1443 H yang bertepatan dengan 1 Mei 2022 tinggi hilal antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat,” jelas Kamaruddin di Jakarta, Senin (25/4).

Terpopuler