REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Kendati tak semeriah di Indonesia, Muslim India punya tradisi sendiri menjalani puasa bulan Ramadhan.
Bagi Muslim India, puasa dianggap sebagai ibadah individual yang lebih mengarah pada diri seseorang dan Tuhan. "Tapi ketika Ramadhan, kalian akan melihat banyak makanan unik disuguhkan," tutur Duta Besar India untuk Indonesia Gurjit Singh.
Menurutnya makanan ini sangat khas dan hanya disajikan selama Ramadhan datang hingga perayaan Idul Fitri. Lebih lanjut dia mengungkapkan, keberadaan umat Muslim sebenarnya bukan hal yang aneh di India. Ia menuturkan umat Islam tersebar secara masif di seluruh negara bagian negeri itu.
Islam masuk dan menjadi bagian dari kehidupan keseharian warga India sejak abad ke 6 masehi. Ia mengatakan Islam tidak hanya berada di Selatan India tapi juga Utara India.
Di wilayah Kashmir misalnya, Islam menjadi agama mayoritas yang dianut penduduk. Diungkapkannya di wilayah Keralla, umat Muslim memiliki masjid terbesar dan tergolong paling tua di negara Asia Barat itu.
"Bahkan simbol negara kami adalah Taj Mahal yang berasal dari kerjaan Islam," katanya. Meski minoritas dibanding agama lain, ia menuturkan jika dikalkulasikan, umat Muslim India merupakan terbesar kedua di dunia setelah Indonesia.