Ramadhan Tiba, Warga Non-Muslim Turki Gembira

Red: Karta Raharja Ucu

Senin 30 Jul 2012 23:24 WIB

Muslim Turki  (ilustrasi) Muslim Turki (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Ramadhan memang bulan penuh berkah. Tak hanya untu umat Islam saja, tapi juga warga non muslim ternyata juga menyambut gembira bulan yang dinantikan umat muslim seluruh dunia tersebut. Warga non muslim di Turki contohnya.

Di 'negeri dua benua' tersebut, Ramadhan milik semua orang. Tak hanya umat muslim saja yang gembira menyambut bulan dimana Alquran diturunkan, warga non muslim Turki mengaku menjalani Ramadhan dengan Muslim Turki seperti satu keluarga.

Contohnya Roberta Olson Ozgunduz, warga Amerika Serikat yang menikah dengan pria Turki dan sudah tinggal di Istanbul sejak 1980-an. “Ramadhan, bagi saya, adalah waktu perayaan seperti Thanksgiving (hari mengucapkan terima kasih dan rasa bersyukur di akhir musim panen) di Amerika, selama 30 hari berturut-turut,” kata Ozgunduz.

Seperti dinukil onislam.net, kebiasaan-kebiasaan umat muslim selama Ramadhan pun menular kepada warga non muslim. Tapi, Ozgunduz menyebut dirinya senang bisa ikut terlibat dalam kebiasan tersebut. Salah satu kebiasaan tersebut adalah munculnya makanan-makanan lezat yang hanya hadir saat Ramadhan.

“Selalu menyenangkan saat berbuka puasa dengan teman-teman muslim. Bahkan ketika saya tidak puasa momennya sangat khusus. Dan itu membuat semua orang merasa menjadi bagian dari keluarga yang sama,” imbuh Ozgunduz. “Jadi, Ramadhan adalah salah satu bulan favorit saya di Turki.”

Terpopuler