REPUBLIKA.CO.ID,KAIRO - Pentas musik Kiyai Jengking semarakkan perayaan Idul Fitri 1432 Hijriah bagi warga negara Indonesia (WNI) di Lebanon.

"Saat halalbihalal seusai shalat Ied, masyarakat Indonesia menyaksikan hiburan musik religi oleh kelompok musik Kyai Jengking yang dimotori oleh mahasiswa Indonesia dan staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beirut," kata Pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya KBRI Beirut, Ahmad Syofian, kepada ANTARA Kairo.

Ia menyatakan, shalat Ied yang dipusatkan di Wisma Duta KBRI itu bertindak sebagai khatib adalah Khairul Anwar, mahasiswa tahun ketiga Universitas Global, Lebanon, jurusan Bahasa Arab dan Syariah Islam yang juga menjabat Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Lebanon. Sementara imam shalat Ied H. Agung Wijaya, mahasiswa Sarjana tingkat akhir dari Dakwah Islamic University, Lebanon.

Seusai shalat Idul FItri, acara dilanjutkan dengan acara "silaturahim terbuka" di Wisma Duta Besar RI yang juga satu bangunan dengan kantor KBRI Beirut. Duta Besar RI untuk Lebanon, Dimas Samodra Rum, dalam sambutannya menyampaikan perlunya tindak lanjut amalan puasa pada bulan-bulan setelah Ramadhan.

"Ramadhan pada intinya mengandung misi mulia yaitu memperbaiki hubungan manusia dengan Sang Pencipta (hablum minallah) dan hubungan manusia dengan sesamanya (hablum min an-nas)," katanya.

Dubes Dimas menggaris bawahi bahwa kedua sifat ini sejatinya dapat menjadi modal utama dalam meningkatkan etos kerja dan bekal mencapai keberhasilan dunia dan akhirat. Selain acara silaturahim, masyarakat Indonesia juga diajak merasakan nuansa Indonesia dengan menikmati suguhan musik Islami diiringi alat musik tradisional Tanah Air serta hidangan makanan tradisional Indonesia.

''Sekitar 300 masyarakat Indonesia hadir pada acara Idul Fitri di KBRI Beirut tersebut,'' kata Ahmad.