Masjid Agung Riau Sediakan Iftor untuk Musafir

Red: Karta Raharja Ucu

Kamis 26 Jul 2012 16:12 WIB

Musafir (ilustrasi) Musafir (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Para musafir yang mampir ke Masjid Agung An-Nur Riau, Pekanbaru dimanjakan pengurus masjid selama Ramadhan 1433 Hijriyah. Sebab, pengurus Masjid Agung An-Nur menyiapkan makanan berbuka bagi para jamaah, khususnya para musafir.

"Memang hal demikian biasa kami lakukan setiap bulan puasa. Namun untuk makanan berbuka puasa seperti nasi dan lauk pauk tentu tergantung pada sumbangan masyarakat atau jemaah masjid," kata H Sukmadi Mukmin, Sekretaris pada Sekretariat Pengelola Masjid Agung An-Nur Riau, di Pekanbaru, Kamis (26/7).

Ia menjelaskan, di bulan suci Ramadhan kali ini, pihaknya selaku panitia hanya menyediakan iftor (makanan pembuka) selaku makanan membuka sebelum melahap nasi dan lauk pauk. "Setiap harinya, kami menyediakan 50 paket dan hanya dikhususkan untuk panitia penyelenggara. Sementara yang untuk umum tergantung dari sedekah jemaah masjid," katanya.

Namun, Sukmadi menyatakan tidak perlu khawatir untuk pangan berbuka puasa, karena tidak akan pernah terputus mengingat antusiasme warga jamaah yang terus bertambah. Bahkan, kata dia, tidak kurang dari 500 makanan berbuka puasa yang datang dari sumbangsih para jamaah masjid, dan senantiasa terbuka untuk siapa saja khususnya para musafir.

"Intinya adalah, di bulan yang penuh berkah ini, kami selaku panitia sangat mengharapkan adanya kesadaran masyarakat tentang pentingnya bersedekah dan pentingnya kebersamaan lewat berbagai kegiatan keagamaan," katanya.

Selain melakukan kegiatan ceramah hingga shalat lima waktu dan shalat tarawih secara berjamaah, ujar Sukmadi menjelaskan, rencananya setiap malamnya Masjid Agung An-Nur juga akan ada acara bedah buku yang dimulai pada 3-8 Agustus mendatang. Pada kegiatan ini, kata dia, akan ada 15 kali pertemuan dan 15 buku yang dibedah secara bersama, dimana kegiatan ini akan di mulai pada pukul 09.30-11.30 WIB.

Sejumlah buku yang masuk dalam daftar bedah ini kata dia, nantinya juga untuk dijual secara umum dengan harga dan stok yang memadai. "Jika tidak bergeser, kegiatan bedah buku ini akan dilakukan setiap hari Sabtu pada bulan Ramadhan. Kemudian selain itu, juga akan ada Tablid Akbar yang ditaja oleh antarlembaga organisasi wanita islam setingkat provinsi bekerjasama dengan Masjid Agung An-Nur," katanya mengakhiri.

Terpopuler