Urai Antrian, Polisi Bantu Pembagian Tiket Masuk Tol

Red: Hazliansyah

Kamis 23 Aug 2012 11:47 WIB

 Petugas Kepolisian menutup jalur menuju Nagreg di kawasan Sasak Besi, Cibatu, Jawa Barat, Rabu (16/8).  (Adhi Wicaksono) Petugas Kepolisian menutup jalur menuju Nagreg di kawasan Sasak Besi, Cibatu, Jawa Barat, Rabu (16/8). (Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepolisian Daerah Jawa Barat menurunkan personelnya membantu kelancaran di gerbang Tol dengan membantu membagikan tiket masuk tol.

 "Polisi diperbantukan di pintu tol membagikan kartu tol, sehingga tidak ada antrean," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul ketika dihubungi dari Bandung, Kamis.

Polda Jabar juga memperkuat personel di jalur mudik untuk meningoptimalkan pengamanan jalur arus balik Lebaran 2012 baik di Pantura maupun selatan Jabar. "Ada pergeseran personel, pengamanan jalur diperkuat. Selain untuk mengatur lalu lintas juga menekan angka kecelakaan lalu lintas," kata Martinus.

Penempatan personel itu dilakukan di titik-titik kepadatan arus lalu lintas serta di ruas jalur rawan kecelakaan lalu lintas.

Sejumlah ruas rawan kepadatan dilakukan pagar betis untuk melakukan pengaturan dan mencegah pengendara terutama sepeda motor melaju di jalur kanan. Sepeda motor diarahkan menggunakan jalur sebelah kiri.

"Imbauan untuk disiplin berlalu lintas dan informasi kepadatan arus lalu lintas yang terus dilakukan dari posko-posko di sepanjang jalur, termasuk mengarahkan arus lalu lintas menggunakan jalur alternatif," kata Martinus.

Sementara itu ruas jalur selatan Jabar pada H+3 Lebaran masih cukup padat sejak pagi hari. Iring-iringan kendaraan roda empat terus mengular khususnya dari arah timur ke barat. Kepadatan masih terjadi di jalur Gentong, Malangbong, Lewo, Limbangan dan Nagreg. Aktivitas pasar tumpah dan persimpangan menjadi titik ketersendatan arus lalu lintas di jalur itu.

"Lokasi hambatan dipagar betis petugas, pengaturan dilakukan intensif dengan memprioritaskan arus lalu lintas ke arah barat," kata Martinus.

Terpopuler