Terminal Kalideres Mulai Disesaki Pemudik

Red: Djibril Muhammad

Senin 22 Aug 2011 15:41 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Rombongan pemudik mulai memadati Terminal Bus Antarkota Antarprovinsi Kalideres, Jakarta Barat, yang hendak pulang ke kampung halaman di Pulau Jawa dan Sumatera. Kepala Terminal Bus AKAP Kalideres Hengki Sitorus di Jakarta, Senin (22/8) mengatakan pemudik yang akan naik bus dari terminal tersebut sudah mulai ramai pada Minggu (21/8).

"Banyak pemudik yang sudah mulai pulang Minggu kemarin. Sebagian besar tujuannya ke Jawa Tengah, Yogyakarta, Banten, dan wilayah Sumatera dari Aceh sampai Bandar Lampung," kata Hengki Sitorus.

Ratusan pemudik siang ini terlihat memadati selasar di depan loket-loket tiket bus AKAP di Kalideres, menanti bus yang akan membawa mereka ke kampung halaman. Mereka membawa serta sejumlah tas, kardus, dan plastik berisi berbagai macam barang. Hengky Sitorus menambahkan, armada regular 350 unit dan bus bantuan 200-an unit siap operasi untuk angkutan lebaran tahun ini.

"Kami sudah mendapat pengarahan dari Dirjen Perhubungan Darat agar mengantisipasi armada bus dan jangan sampai ada calon pemudik yang terlantar," kata Hengky.

Menurut dia, berdasarkan pengalaman dengan armada bus sebanyak itu tidak akan ada penumpang yang kehabisan angkutan. Pada angkutan Lebaran tahun lalu, bus regular yang jumlahnya sekitar 350 unit beroperasi semua.

"Serta ditambah sekitar 100 unit bus bantuan yang memberangkatkan pemudik ke Jawa dan Sumatera. Apalagi untuk tahun ini disiapkan 200 bus bantuan, maka penumpang tidak perlu khawatir kehabisan bus," tambahnya.

Mengenai kondisi dan kesiapan selama bulan puasa maupun mendekati lebaran Terminal Kalideres, lanjut Hengky, terus dilakukan. Bahkan, sejumlah tenda bagi calon penumpang tentunya akan disiapkan dua hari menjelang lebaran termasuk petugas keamanan, kesehatan hingga pemeriksaan urine serta kendaraan lain jalan juga dilakukan.

"Paling tidak kegiatan antisipasi seperti tahun sebelumnya akan dilakukan sehingga calon pemudik bisa nyaman dan tenang berada di terminal bus," katanya.

Tak hanya sarana untuk memberikan kenyamanan calon penumpang saja tapi pemeriksaan kelaikan kendaraan untuk berangkat mudik serta penambahan arus mudik lebaran juga akan disiapkan, tuturnya seraya menambahkan selain pemeriksaan urine pengemudi untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang disebabkan mabuk atau minuman keras maupun obat-obatan.

Hengki memperkirakan jumlah pemudik tahun ini yang keluar Jakarta lewat Terminal Kalideres meningkat sekitar 3 persen. Tahun lalu arus mudik di Terminal Kalideres tercatat sebanyak 50.741 orang yang terangkut.

Terpopuler