REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Presiden Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Sheikh Abdulrahman Al-Sudais telah mengumumkan keberhasilan rencana departemennya menyediakan layanan yang beragam bagi jamaah umroh selama 10 hari pertama bulan Ramadhan 1443 H.
Al-Sudais menekankan, dua Masjid Suci telah menunjukkan peningkatan kualitatif dalam tingkat layanan terhadap jamaah dan aspek teknis. Hal ini sangat berkontribusi untuk membantu jamaah melakukan ritual umroh mereka dengan mudah dan nyaman, sebagaimana dilansir Saudi Gazette, Selasa (12/4/2022).
Dalam kesempatan itu Al-Sudais mengucapkan terima kasih kepada Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dan Putra Mahkota atas dukungan tak terbatas yang diberikan untuk dua Masjid Suci dan pengunjungnya. Rencana operasional besar untuk Ramadhan yang meliputi Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah pada Senin (21/3/2022) diresmikan oleh pejabat pemerintah Arab Saudi.
Presiden dari Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Abdulrahman Al-Sudais mengumumkan peluncuran salah satu operasi terbesar yang pernah ada di dua lokasi untuk bulan suci. Dilansir dari laman Arab News pada Kamis (24/3/2022), ia menyampaikan, meskipun ada pelonggaran bertahap tindakan pencegahan terhadap Covid-19, kesehatan dan keselamatan praktik akan terus diterapkan.
Dia berbicara selama konferensi pers yang diadakan di markas besar kepresidenan di Makkah, bersama Menteri Perdagangan dan penjabat Menteri Media Majid bin Abdullah Al-Qasabi.