10 Cara Agar Anak Termotivasi Berpuasa Ramadhan

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Agung Sasongko

Kamis 07 Apr 2022 17:17 WIB

Ilustrasi anak berpuasa, menunggu berbuka puasa, menunggu berbuka, godaan puasa. Foto:

1

1.Menempatkan anak-anak tidur lebih awal untuk memastikan mereka bangun tepat waktu saat sahur. Cara ini akan mencegah mereka dari kurang tidur. Tidur yang tepat akan membantu mereka untuk tetap fokus saat belajar.

2.Sahur harus memasukkan makanan sehat dan bergizi selain susu dan telur. Orang tua bisa buatkan jus segar dan minuman sehat lainnya untuk anak-anak supaya membantu mereka tetap terhidrasi sepanjang hari. Yang jelas konsumsi buah dan sayur sangat penting, tidak hanya selama Ramadhan.

3.Biarkan anak makan sahur dengan santai tanpa terburu-buru. Buat mereka senang dengan berbagi cerita tentang puasa pertama.

4.Biarkan anak tidur sedikit lebih larut setelah sahur. Delapan jam tidur dan tidur siang dapat membantu mereka menjalani hari.

5.Buatlah hari menjadi menyenangkan bagi anak-anak dengan melibatkan mereka dalam berbagai ibadah seperti sedekah, memberi makan anak-anak miskin, dan berdoa bersama keluarga.

6.Batasi anak-anak dari latihan intensitas tinggi yang dapat membuat mereka lemah.

7.Libatkan anak-anak saat menyiapkan buka puasa. Orang tua bisa membuat hidangan favorit mereka.

8.Sangat dianjurkan untuk berbuka puasa dengan kurma dan air. Makanan yang digoreng harus dihindari seperti junk food. Asupan makanan kaya gula dan tepung olahan harus dihindari. Sup buatan sendiri membentuk makanan sehat yang menyediakan mineral dan garam yang diperlukan.

9.Anak-anak harus menghindari puasa tanpa sahur karena dapat membuat mereka lemah. Pada saat yang sama, mereka harus menghindari makan berlebihan.

 

10.Orang tua dapat menawarkan hadiah kepada anak-anak jika mereka dapat menyelesaikan puasa. Ini membuat mereka termotivasi untuk berpuasa. 

Terpopuler