REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- National Emergency Crisis and Disaster Management Authority (NCEMA) Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan revisi signifikan terhadap prosedur penyelenggaraan sholat Ramadhan di sejumlah masjid dan mushala.

NCEMA mengatakan Ramadhan bertepatan tiga tahun berturut-turut dengan pandemi Covid 19. Dua tahun terakhir sebelumnya telah melihat komitmen yang dapat diterima masyarakat dan respons yang baik terhadap langkah-langkah pencegahan.

"Kami berharap upaya dan kesadaran tahun ini akan terus berlanjut,” kata NCEMA, Rabu (30/3/2022).

NCEMA meminta semua anggota masyarakat mematuhi semua tindakan pencegahan dan yang diperlukan untuk mencegah penyebaran Covid 19, dimulai dari  jarak fisik, menghindari pertemuan sebanyak mungkin, dan mengenakan masker di tempat-tempat berkumpul. “Dari sisi protokol sholat Ramadhan, jumlah jamaah ditingkatkan, dan beberapa prosedur yang sempat tertunda akibat kondisi pandemi dimulai kembali,” ujar NCEMA, dilansir Gulf News, Kamis (31/3/2022).

Setelah sholat ashar atau isya, jamaah dibolehkan melanjutkan sholat di mushala wanita dan melanjutkan kajian masjid setiap hari sesuai dengan prosedur saat ini. Selain itu, ceramah oleh tamu Yang Mulia Presiden UEA juga diperbolehkan.

Otoritas menegaskan air minum diperbolehkan untuk dibagikan kepada jamaah, asalkan dalam kaleng dan ada relawan yang memantau tindakan pencegahan, seperti memakai masker, menggunakan karpet pribadi atau sekali pakai dan mengikuti tindakan pencegahan yang diumumkan sebelumnya.

Menurut pembaharuan, jamaah harus menjaga jarak satu meter antara satu sama lain, melakukan sholat tarawih selama sebulan dan sholat tahajud di 10 malam terakhir sesuai dengan peraturan tertentu. Otoritas menegaskan waktu antara adzan isya hingga sholat adalah 20 menit. Sebanyak 45 menit untuk sholat isya dengan sholat tarawih (8 rakaat) dan dua rakaat sholat syafa' dan witir.

Sholat tarawih dilaksanakan segera setelah sholat isya. Waktu untuk sholat tahajud di 10 hari terakhir Ramadhan tidak boleh lebih dari 45 menit.

Untuk memudahkan akses dan jalan keluar, perubahan juga ditertibkan agar jamaah membentuk garis lurus vertikal bukan bentuk (X). NCEMA mengindikasikan sebelumnya telah mengizinkan penyediaan Alquran di masjid dan tempat wanita, asalkan sudah dibersihkan setelah digunakan. Waktu untuk melaksanakan sholat lima waktu akan disesuaikan dengan sebelum pandemi.

https://www.gulftoday.ae/news/2022/03/30/uae-updates-protocol-for-taraweeh-and-tahajjud-prayers-in-mosques-during-ramadan

Terpopuler

01 January 1970, 07:00