REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Umat Islam yang menjalankan ibadah puasa disyariatkan untuk makan sahur terlebih dahulu. Di dalam sahur ini terdapat sejumlah keberkahan yang dapat diraih kaum muslimin.

"Semangatlah sahur wahai saudaraku, jangan malas dan meremehkan sahur, karena dalam sahur terdapat banyak keberkahan, kebaikan banyak dan terus-menerus," kata Pimpinan Pesantren Al Furqon Al Islami Gresik Ustadz Abu Ubaidah Yusuf.

عَنْ أَنَسٍ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ : تَسَحَّرُوْا فَإِنَّ فِيْ السُّحُوْرِ بَرَكَةً

Dari Anas bin Malik bahwasanya Rasulullah bersabda: "Sahurlah kalian, karena sesungguhnya di dalam sahur itu terdapat keberkahan". (HR.Bukhari 1923 dan Muslim 1095)

Ustadz Abu Ubaidah menjelaskan hadits ini berisi anjuran untuk sahur sebelum puasa, karena di dalamnya terdapat kebaikan yang banyak dan membawa berkah. Berkah sahur banyak sekali, di antaranya sebagai berikut.

1. Akan merasa kuat dalam melakukan aktivitas ibadah di siang hari, sebab orang yang lapar biasanya malas untuk beraktivitas.

2. Membendung perbuatan-perbuatan jelek yang ditimbulkan oleh rasa lapar.

3. Mencontoh perbuatan Nabi Muhammad SAW yang mulia.

4. Menyelisihi perangai ahli kitab yang kita diperintahkan untuk menyelisihi mereka.

5. Menjadikan seorang bangun akhir malam dan bisa menggunakannya untuk ibadah sholat, doa, dzikir dan sebagainya karena saat itu adalah saat-saat yang istimewa.

6. Menjadikan seorang giat sholat berjamaah shubuh di masjid. Oleh karena itu, biasanya jumlah orang yang sholat shubuh jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya. (Ahadits Shiyam hlm. 76-77 Syeikh Abdullah Al Fauzan)