REPUBLIKA.CO.ID, FLORIDA -- Bulan suci Ramadhan sudah dimulai. Ribuan Muslim di Teluk Tampa, Florida akan berpuasa dan beribadah lebih rajin dari sebelumnya.
Namun, masih adanya virus Covid-19 membuat masjid-masjid lokal harus mengambil tindakan pencegahan ekstra. "Kami memastikan setiap sudut dan celah di fasilitas ini dibersihkan setiap hari. Jadi, kami mengambil tindakan pencegahan bahkan melebihi apa yang disarankan CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit),” kata pengurus di Islamic Society of Tampa Bay, Mohamed Aqqad dilansir dari ABC Action News, Senin (12/4).
Menurutnya, setiap jamaah akan diukur suhu tubuhnya ketika memasuki masjid. “Kami salah satu tempat beruntung karena kami memiliki klinik di masjid,” ujarnya.
Aqqad mengatakan tahun lalu lima orang memiliki suhu tubuh lebih tinggi dari normal. Mereka dengan cepat mengirim jamaah ke klinik dan ditemukan mereka mengidap Covid-19. Hal ini tentunya mencegah penyebaran ke orang lain.
Sebelum memasuki masjid, setiap orang harus melalui alat sanitasi yang menyemprotkan campuran bahan kimia untuk membantu menetralkan virus Covid-19. "Jadi pakaian mereka di luar sudah sepenuhnya bersih,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan, jamaah yang tidak memakai masker akan diberi masker. Begitu berada di dalam, orang-orang disarankan menjaga jarak secara sosial. Mereka bahkan memasang sekat untuk membuat pembatas antar-orang sambil tetap bisa sholat berjamaah.
"Jadi, saya bisa sholat, dan orang di sebelah saya bisa sholat. Jadi kami tidak bertukar napas,” katanya.