Saudi Sediakan Makanan Berbuka untuk 18 Negara

Rep: Rossi Handayani/ Red: Muhammad Hafil

Kamis 30 Apr 2020 16:10 WIB

Saudi Sediakan Makanan Berbuka untuk 18 Negara. Foto: Muslim di Jeddah, Arab Saudi, berbuka puasa Ramadhan bersama-sama. (ilustrasi) Foto: Reuters Saudi Sediakan Makanan Berbuka untuk 18 Negara. Foto: Muslim di Jeddah, Arab Saudi, berbuka puasa Ramadhan bersama-sama. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Kementerian Urusan Islam, Panggilan, dan Bimbingan Arab Saudi telah mulai mengimplementasikan proyek Raja Salman, untuk menyediakan makanan berbuka puasa pada Ramadhan 1441 hijriah di 18 negara di seluruh dunia.

Dilansir dari laman Saudi Gazette Kamis (30/4), Program ini bertujuan untuk menyediakan makanan berbuka puasa untuk satu juta orang. Penjaga Dua Masjid Suci, Raja Salman menyetujui peningkatan dana yang dialokasikan untuk Proyek Berbuka Puasa hingga lima juta riyal.

Baca Juga

Kementerian menyatakan dalam sebuah pernyataan,  bahwa program tersebut datang dalam dukungan berkelanjutan yang disediakan oleh Penjaga Dua Masjid Suci untuk pekerjaan kementerian dan program yang melayani pekerjaan Islam, terutama di bulan suci Ramadhan.

Kemudian proyek ini juga hadir sebagai kelanjutan dari karya amal oleh Raja untuk memenuhi kebutuhan umat Islam di seluruh dunia.

Kementerian menegaskan bahwa negara-negara yang dipilih meliputi sebagian besar benua di dunia termasuk Djibouti, Malaysia, Filipina, Ethiopia, Kamerun, Uganda, Afrika Selatan, Argentina, Thailand, Bosnia dan Herzegovina, Australia, Chad, Pakistan, Sudan, India, Senegal, Kenya dan Indonesia.

Kementerian urusan Islam menyatakan bahwa implementasi dan pengawasan proyek akan dilakukan oleh kantor Religious Attache di Kedutaan Besar Saudi, dan Pusat Islam yang berada di bawah pengawasan kementerian.

Mereka akan menyediakan keranjang makanan untuk keluarga. Selain itu juga dengan mempertimbangkan langkah-langkah yang diambil oleh pihak berwenang untuk melindungi warga dari pandemi covid-19.