Puasa Ramadhan Pertama Bagi Seorang Mualaf

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Ilham

Senin 20 Jun 2016 00:04 WIB

Puasa Ramadhan (ilustrasi) Puasa (Ilustrasi)

Tahun kedua setelah Meti, sapaan akrabnya, menjadi mualaf baru dia menjalani puasa satu bulan penuh. Lagipula dia sudah rajin ikut pengajian majlis taklim di rumahnya sehingga tidak terasa berpuasa saat Ramadhan.

Menurut Meti, tekad berpuasa satu bulan penuh memang harus diniatkan karena Allah. “Jika sudah karena Allah, maka apapun bisa kuat untuk dijalani,” jelas dia.

Saat Ramadhan tak hanya dilalui dengan suka cita, tetapi juga duka disaat sahur dan berbuka tidak bersama dengan orang tuanya. Tetapi saat lebaran, dia tetap menyediakan waktu untuk bersilaturahmi ke rumah orang tuanya di hari kedua lebaran.

Selain puasa, shalat menjadi ibadah yang paling disenanginya. Karena shalat bisa membuatnya tenang baik hati dan pikiran yang belum pernah didapatkan di agama sebelumnya.

Ketua AFKN Ustaz Fadzlan el Garamatan mengatakan, ketika seseorang memilih masuk Islam, maka seluruh hukum Islam sudah terkena olehnya. “Bagi seorang mualaf yang sudah baligh, maka hukum wajib, haram, makruh, dan mubah sudah dikenakan bagi dia,” jelas dia.

Mualaf, menurut dia tidak kurang dari enam bulan, bukan seumur hidupnya. Sehingga jika seseorang telah memeluk Islam, maka wajib hukumnya untuk menjalankan puasa Ramadhan, jika mereka beralasan tidak kuat dan tidak sanggup maka harus menggantinya sesuai dengan hukum yang berlaku mengqadha dan membayar fidyah.

Bagi mualaf yang sudah baligh tidak ada pengecualiaan dalama kewajiban beribadah. Jadi, tidak boleh dengan alasan mualaf mengurangi kewajiban.

Ini merupakan tugas dai untuk berdakwah sesuai dengan ajaran Islam yang benar. Dai sebaiknya tidak mengajarkan pada mualaf untuk meringankan kewajiban yang seharusnya dijalani.

Menurut dia, jika seseorang ingin memeluk Islam memang karena ingin menjalani ajaran Islam dengan sepenuhnya. Tidak bisa seseorang memeluk Islam karena alasan tertentu seperti karena menikah, ini mengurangi tekad mereka menjalani Islam.

Terpopuler