REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Para pemudik yang balik Lebaran mulai memadati Terminal Induk Rajabasa, Bandar Lampung, pada H+2 Selasa (21/8).
Mereka umumnya berasal dari daerah-daerah di Lampung hendak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, untuk menyeberang ke Pulau Jawa.
Menurut catatan pos Terminal Rajabasa, sudah terdata jumlah penumpang yang masuk di terminal terbesar di Provinsi Lampung ini sebanyak 11.450 penumpang, sedangkan jumlah pemudik yang keluar dari terminal sebanyak 11.320 penumpang.
Meski jumlah penumpang arus balik ini mulai terjadi peningkatan, namun kondisi arus lalu lintas di terminal dan jalan lintas Sumatra wilayah Lampung masih normal.
Menurut Sudirman, petugas posko keamanan terminal, peningkatan jumlah pemudik balik Lebaran sudah terjadi pada H+1 Senin (20/8). Sedangkan pada H+2 jumlah penumpang terus bertambah, dan pada puncaknya diprediksi akan terjadi pada H+3, bersamaan berakhirnya cuti bersama pegawai pada Rabu (22/8) malam.
"Puncaknya diperkirakan hari Rabu (22/8) malam, saat cuti bersama Lebaran berakhir," katanya. Jumlah armada baik bus yang berasal dari dalam provinsi maupun antar provinsi sudah terjadi peningkatan pada H+1 pagi. Namun, arus lalu lintas dalam Terminal Rajabasa masih lengang.
Yudi, pemudik balik asal Hanura, Kabupaten Pesawaran, mengatakan jumlah pemudik balik yang tiba di terminal tersebut didominasi tujuan ke Pelabuhan Bakauheni, untuk ke Pulau Jawa, ingin masuk kerja. "Kami balik ini, karena sudah mau masuk kerja lagi di Cikarang," kata bapak dua anak yang bekerja di pabrik keramik, Cikarang.