Tanjung Priok Siapkan 170 Bus Angkutan Mudik

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Djibril Muhammad

Senin 06 Aug 2012 14:25 WIB

Terminal Bus Tanjung Priok Terminal Bus Tanjung Priok

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menjelang lebaran, Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara telah mempersiapkan 170 armada bus untuk mengangkut para pemudik. Armada bus ini dipersiapkan guna mengantisipasi lonjakan penumpang pada tahun ini, Senin (6/8).

Kepala Terminal Bus Tanjung Priok, Pattikawa, mengatakan lonjakan penumpang mudik diprediksi akan naik sebesar lima persen dari tahun lalu. Jumlah penumpang tahun lalu sebanyak 27.682 dan terdapat 2.547 perjalanan bus.

Menurut dia, armada bus yang disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang digunakan untuk 20 trayek yang melayani penumpang mudik ke Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim) dan Madura. Selain itu, Terminal Tanjung Priok juga telah mempersiapkan sebanyak 20 bus cadangan yang melayani penumpang ke Jawa Tengah.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi jumlah lonjakan penumpang. Ia juga menambahkan puncak arus mudik di terminal ini diprediksi akan terjadi pada H-9, yaitu pada 10 Agustus hingga H lebaran. Pattikawa juga mengatakan harga tiket bus belum mengalami kenaikan.

Seperti harga tiket armada bus 'Sinar Jaya' jurusan Purwokerto, penumpang mudik dikenakan biaya Rp 65 ribu dan harga tiket bus 'Dewi Sri' jurusan Pekalongan sebesar Rp 60 ribu. Armada bus yang disiapkan untuk angkutan jarak dekat di terminal ini sebanyak 80 persen yakni menggunakan armada 'Primajasa', 'Warga Baru', 'Budiman', dan 'Arimbi' yang melayani tujuan Bandung, Cikarang, Kuningan, Cikampek, dan Bogor (Jawa Barat).

Sedangkan sebanyak 20 persen digunakan untuk angkutan jarak jauh dengan armada bus 'Sinar Jaya', 'Dedi Jaya', 'Dewi Sri', 'Pahala Kencana', dan juga 'Karina'. Armada angkutan jarak jauh ini melayani tujuan Purwokerto (Jawa Tengah), Jawa Timur, dan juga Madura. "Armada yang disiapkan digunakan untuk angkutan jarak pendek dan jarak jauh," ungkap Pattikawa.

Sementara itu, untuk mengantisipasi kecelakaan selama arus mudik lebaran, pihaknya telah mempersiapkan pos dari Unit Pengujian Kendaraan Bermotor. "Pengujian ini nantinya akan dilakukan pada 170 armada. Yang akan diuji yakni rem, stir, ban, lampu penerangan, dan kondisi bus yang lain apakah layak jalan atau tidak," lanjutnya.

Selain itu, tes urine untuk sopir bus angkutan jarak jauh juga akan dilakukan. "Hal ini dilakukan agar penumpang merasakan kenyamanan," kata Pattikawa.

Untuk melayani para pemudik, pihak Terminal Tanjung Priok jgua menyediakan beberapa posko, seperti posko pelaksana angkutan lebaran, posko komando taktis (poskotis), garnisun, pramuka, dan orari. "Posko tersebut disediakan untuk menjaga keamanan terminal dan kenyamanan pemudik," katanya.

"Untuk posko kesehatan bagi para pemudik, puskesmas dan TNI telah mempersiapkan 3 mobil ambulans," terang Pattikawa.

Terpopuler