Arab Saudi Imbau Masjid Atur Pengeras Suara

Rep: Agung Sasongko/ Red: Hafidz Muftisany

Senin 30 Jul 2012 13:44 WIB

 Pengeras Suara Masjid Pengeras Suara Masjid

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH--Kementerian Urusan Islam Arab Saudi berjanji akan menegur masjid kecil yang melanggar instruksi penggunaan pengeras suara yang melampaui batas ketika melaksanakan tarawih. Kementerian menilai suara yang dihasilkan bakal membingungkan jamaah.

Imam masjid di Okaz, Jeddah, Sheikh Tawfiw Al-Sayaegh mengatakan menggunakan pengeras suara melewati ambang batas yang ditentukan sebaiknya dilarang. Mengapa demikian, karena tingkat kebisingan yang melampaui batas akan menjadi gangguan dari mereka yang hidup dekat masjid. "Kalau berlebihan itu tidak baik," kata dia seperti dikutip onislam.net, Senin (30).

Kolumnis Humoud Abu Thalib mengakui hanya sedikit masjid yang melaksanakan instruksi menteri untuk mengontrol tingkat kebisingan. Namun, ia meminta kementerian untuk tidak melarang penggunaan pengeras suara. "Larangan itu akan menodai spiritualistas bulan suci," kata dia.

Kolumnis lain, Muhammad Al-Uhaideb mengatakan seluruh dunia memiliki kekhasan dalam menyemarakan Ramdhan. "Saya kira tidak ada masalah dengan pengeras suara selama Ramadhan," kata dia.

Terpopuler