REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kemeriahan Republika Ramadhan Fair (RRF) 2012 makin lengkap dengan kehadiran puluhan Abang None Jakarta 2012.
Kehadiran para duta kota Jakarta tersebut dalam rangka memeriahkan bincang sejarah bersama sejarawan Betawi, Alwi Shahab bincang “Ramadhan zaman Kolonial” di helat RRF 2012, Komplek Masjid Agung Al Azhar, Kebayoran, Jakarta Selatan, Ahad (22/7) Sore.
Kehadiran para Abang None Jakarta 2012 merupakan wujud peran serta Abang None Jakarta dalam misinya mempelajari dan menambah wawasan tentang Jakarta. Perwakilan Ikatan Abang None Jakarta yang juga merupakan bintang film Indonesia, Maudy Kusnaedy mengungkapkan, kehadiran para Abang None tersebut sekaligus dalam rangka silaturahim kepada masyarakat di acara RRF 2012.
“Kami melalui Ikatan Abang None Jakarta juga memiliki program bagi para lulusan Abang None Jakarta untuk mendalami lebih jauh persoalan sejarah, dan budaya adat Kota Jakarta,” ungkap Maudy yang dalam kesempatan tersebut juga berlaku sebagai moderator diskusi bersama Alwi Shahab. Diskusi bersama Alwi Shahab, ungkap Maudy, merupakan acara menarik yang layak dikonsumsi bagi para pecinta sejarah Betawi.
Bersama sejumlah pengunjung dari Komunitas Melancong Bersama Abah Alwi, para Abang None Jakarta nampak antusias melakukan tanya jawab kepada Abah Alwi, sapaan akrab Alwi Shahab yang juga merupakan wartawan senior Republika tersebut. Berkisar Tanya jawab seputar perilaku warga Betawi tempo dulu, Abang None dari sejumlah perwakilan Jakarta Timur, Barat, Utara, Pusat, dan Jakarta Selatan tersebut menghiasi diskusi yang usai menjelang azan Maghrib tersebut.
“Akhirnya saya lihat langsung Abang None itu ya, biasanya hanya bisa lihat di televisi saja,” ungkap Hayati (20 tahun), salah satu pengunjung RRF