Habib Bahar Sudah Siapkan Samurai untuk Sweeping

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Djibril Muhammad

Ahad 29 Jul 2012 23:54 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Habib Bahar, seorang tersangka yang menggerakkan massa dari ormas Majelis Pembela Rasulullah sudah mempersiapkan samurai. Samurai seberat dua kilogram tersebutk dipersiapkan sejak dua minggu lalu sebelum aksi sweeping.

Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Imam Sugiarto, mengatakan, samurai tersebut dibuat di bengkel pandai besi dekat rumah Habib di Pondok Aren. "Sebelum melakukan aksi sweeping, Habib Bahar sudah berkosolidasi dengan massanya yang mayoritas adalah remaja tersebut di rumahnya di Pondok Aren," ujarnya, Ahad (29/7).

Tak hanya itu, Imam menambahkan, menurut pengakuan Habib Bahar ke penyidik, empat samurai itu dibuat untuk melindungi diri dari preman-preman yang menjaga kafe maupun tempat hiburan malam yang akan disisirnya.

"Awalnya mengaku hanya sekedar pajangan dirumah, lalu kemudian katanya untuk jaga-jaga terhadap preman yang menjaga tempat hiburan malam. Kemarin malam, dia sendiri yang memegang samurainya," tutur Imam.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, 62 orang dari sekelompok ormas diamankan Polres Jakarta Selatan, Sabtu tengah malam (28/7) lantaran telah melakukan aksi sweeping di Kafe De Most Jl RC Veteran K-8 RT 04/12 Bintaro kec Pesanggrahan.

Dari 62 yang ditangkap, 23 orang ditetapkan sebagai tersangka dan dua diantaranya masih remaja. 23 orang tersebut dikenakan pasal 170 KUHP dan pasal 2 ayat 1 UU Darurat no 12 tahun 1951.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti yakni satu golok, satu celurit, empat samurai, empat stick golf, satu buah dobel stick dari besi, satu buah potong kayu yang patah menjadi empat bagian yang digunakan untuk penyangga bendera, satu buah bendera bertuliskan Majelis Pembela Rasululoh, serta satu set alat musik.