REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI-- Pemudik terus membanjiri sejumlah terminal bus. Kepadatan mulai tampak, tak hanya di terminal keberangkatan, terminal tujuan di beberapa kota juga tak luput dari penambahan penumpang asal Jakarta. Kepadatan di beberapa terminal pada Rabu (15/8) menjadi indikator terjadinya puncak arus mudik.

Kepadatan penumpang tampak di Terminal Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). Calon penumpang datang bergelombang memasuki bus tujuan masing-masing. Tak sedikit di antara mereka yang membawa barang bawaan dalam jumlah besar. "Isinya macam-macam, buat oleh-oleh keluarga di Tegal nanti," ujar salah satu pemudik Kanto (43 tahun).

Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Terminal Baranangsiang Empar Suparta mengatakan, terjadi kenaikan penumpang cukup signifikan pada Rabu (15/8). Menurut dia, sudah ada sekitar 15 ribu penumpang berangkat dari Terminal Baranangsiang sejak dua hari lalu. Sebagian besar menuju kota-kota di Banten, Jabar, dan Jateng.

Penumpang di Terminal Induk Bekasi mencapai angka 6.660 orang, jauh di atas angka normal. Bus-bus tampak sudah terisi penumpang. Lalu lintas calon penumpang di terminal makin meningkat. "Arus puncak mudik diprediksi hari ini (Kamis, 16/8)," kata Kepala UPTD Terminal Induk Bekasi, Zeno Bachtiar.

Jumlah pemudik di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan, mengalami peningkatan kemarin. Loket-loket perusahaan otobus (PO) sudah penuh oleh calon penumpang sejak pukul 08.00 WIB. Sahardi, pegawai PO Sumber Alam jurusan Yogyakarta mengatakan, jumlah pemudik sudah mulai meningkat. Pada Rabu (15/8), Sumber Alam memberangkatkan enam bus.

Penumpukan penumpang di Terminal Pulogadung, Jakarta Timur, terjadi pada Selasa (14/8) malam. Menurut Kepala Terminal Pulogadung Muhammad Nur, pada hari biasanya terminal memberangkatkan 145 bus dengan 1.220 penumpang. Pada Selasa (14/8), jumlah armada yang berangkat 190 bus dengan 5.032 penumpang.

Awal peningkatan jumlah penumpang di Terminal Kampung Rambutan diperkirakan terjadi kemarin. Jumlah penumpang sebanyak 10.725 orang dengan 567 bus, padahal sehari sebelumnya hanya 9.804 orang dengan 556 armada. Penumpang bus didominasi tujuan Jabar sekitar 85 persen.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00