Minimarket dan ATM 24 Jam Dijaga Polisi

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Taufik Rachman

Senin 13 Aug 2012 15:49 WIB

A man uses ATM of Bank Mandiri for banking transaction. The biggest bank in Indonesia sits in number nine among other banks in ASEAN.  (illustration). Foto: Republika/Wihdan Hidayat A man uses ATM of Bank Mandiri for banking transaction. The biggest bank in Indonesia sits in number nine among other banks in ASEAN. (illustration).

REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -  Selama masa Lebaran jajaran Poda DIY akan menyiagakan personilnya untuk menjaga  minimarket dan ATM 24 jam.  

''Di tiap lokasi akan ditempatkan polisi yang bertugas sekaligus mendampingi satpam penjaga dari Polsek yang berdekatan dengan minimarket dan ATM 24 jam,''kata Dirlantas Polda DIY, Kombes Pol. Bambang Priswanto dalam jumpa pers  usai rapat koordinasi persiapan Lebaran di Gedung Pracimosono Kepatihan Yogyakarta, Senin (13/8).

Penjagaan intensif tersebut dilakukan mengingat kejahatan dan perampokan selama masa Lebaran cenderung mengalami peningkatan seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat.

Selain penjagaan langsung di lokasi, petugas dari polres juga akan melakukan patroli selama 24 jam yang akan dilakukan dalam tiga shift. Mereka dilengkapi dengan persenjataan lengkap dan full body contact.

''Di samping itu  tim dari Brimob  juga akan dilibatkan untuk memback-up berbagai potensi kejahatan seperti siaga ancaman bom dan teror. Mereka juga akan menerjunkan pasukan cadangan khususnya untuk pantauan keamanan di titik-titik rawan,''kata dia.

Pada Lebaran tahun ini, Polda DIY menyiagakan sekitar 2.528 personil yang terbagi di polres tiap kabupaten kota dan di Mapolda DIY. Pengamanan sendiri akan difokuskan pada tiga hal yakni orang, barang dan kegiatan masyarakat.

Mudik lebaran tidak hanya berlaku bagi pekerja tetapi juga anak kos yang jumlahnya cukup banyak di wilayah Yogyakarta. Saat masa mudik tersebut tidak jarang menjadi peluang tindak kejahatan mengingat situasi kos yang kosong ditinggalkan penghuni.

Karena itu Bambang menyarankan kepada para anak kost sebelum mudik  ada baiknya untuk mematikan segala lampu dan alat elektronik yang terhubung dengan arus listrik.  ''Jika perlu, cabut seluruh kabel maupun pusat listrik. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari konsleting atau kebakaran, saat kos tanpa penghuni,''saran dia