1.600 Pemudik Ikuti Mudik Bareng PBNU

Rep: Alicia Saqina/ Red: Dewi Mardiani

Ahad 12 Aug 2012 17:02 WIB

Nahdlatul Ulama Foto: abunamira.wordpress.com Nahdlatul Ulama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ahad (12/8) menyelenggarakan acara mudik bareng. Sekitar 1.600 pemudik dipastikan akan bertemu sanak keluarganya, di kampung halaman masing-masing. Penyelenggaraan mudik bareng ini dilakukan berkat kerjasama antara NU dan Bank Mandiri.

Sekretaris Pengurus Pusat Lembaga Takmir Masjid (PP-LTM) NU Ibnu Hazen mengatakan, tradisi bermudik awalnya ialah tradisinya warga NU, yang didominasi dari daerah asal Jawa Timur dan Jawa Tengah. Kemudian warga perantau daerah lainnya, barulah mengikuti hal ini. ''Ada 29 bus yang akan diberangkatkan sore ini,'' tutur Ibnu, Ahad (12/8), di halaman kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat.

Sebanyak 29 bus yang tersedia akan menyelenggarakan berbagai daerah tujuan pemudik, dengan melewati 54 Kabupaten Kota. Setiap bus berisi sekitar 56 penumpang.

Untuk jalur utara, tujuan akhir pemudik antara lain, Cirebon sampai berakhir di Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan yang melalui jalur selatan, antara lain kota Banyumas sampai Jogja. Sementara untuk daerah Jawa Timur, antara lain melalui Surabaya, Banyuwangi, sampai tujuan akhir di Situbondo.

Untuk tujuan daerah ini, total bus ada sebanyak tujuh unit. ''Satu bus untuk pegawai PBNU''.

Ibnu menuturkan, 1.600 orang yang mengikuti acara mudik bareng PBNU-Mandiri ini, ialah total dari 1.900 orang yang terdaftar. Tetapi ke 1.600 pemudik tersebut, tidak semuanya merupakan warga NU.